Advertisement
Ditanya Keberadaan Harun Masiku, Menkum HAM Yasonna: Pokoknya Belum di Indonesia
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Tersangka dalam kasus suap pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR, politikus PDIP, Harun Masiku, masih belum diketahui keberadaannya. Menurut Menkum HAM Yasonna Laoly yang juga dari PDIP, Harun masih berada di luar negeri.
"Pokoknya belum di Indonesia," kata Yasonna di Lapas Cipinang, Kamis (16/2/2020).
Advertisement
Yasonna menjawab pertanyaan mengenai adanya kabar yang menyebutkan Harun sudah berada di Indonesia pada 7 Januari, setelah sebelumnya bertolak ke Singapura pada 6 Januari,
Yasonna mengatakan berdasarkan informasi yang dia terima, Harun pergi ke Singapura pada 6 Januari. Setelah itu, menurut Yasonna, belum ada kabar keberadaan Harun.
"Ke Singapura. Jadi tanggal delapan kan OTT, tanggal 6 dia sudah di luar. Apa tujuannya di luar, kita tidak tahu barangkali dia juga tidak tahu akan di-OTT. Dia memang sudah keluar dari republik ini," kata Yasonna.
Harun merupakan salah satu tersangka dalam kasus suap PAW yang juga menjerat mantan komisioner KPU Wahyu Setiawan. KPK menduga Harun menyuap Wahyu agar dapat masuk ke Senayan menggantikan Riezky Aprilia melalui jalur PAW.
Berdasarkan penyelidikan KPK, Wahyu disebut meminta uang Rp 900 juta kepada Harun agar proses PAW disetujui. Harun merupakan satu-satunya tersangka yang belum disidik KPK, karena keberadaannya belum diketahui.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : detik.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kerusakan Akibat Gempa Garut Terjadi di Empat Kabupaten, Terparah Bandung
- Perhatikan! Per 1 Mei 2024 Pengajuan Berkas Kasasi dan PK di MA Wajib Daring
- Pelatih Shin Tae-yong Diusulkan Dapat Gelar Kehormatan Warga Negara Indonesia
- Golkar Targetkan Kemenangan Pilkada 2024 di Atas 70%
- Mayat Perempuan Ditemukan di Dalam Koper dengan Kondisi Penuh Luka di Cikarang
Advertisement
Kawanan Ubur-ubur Muncul Lebih Cepat, 9 Pengunjung di Pantai Krakal Gunungkidul Jadi Korban
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Lindungi Rumah Ibadah dari Mafia Tanah, AHY: Program Sertifikat Wakaf Penting
- Konferensi Pariwisata PBB Digelar di Bali, Sandiaga: Positif untuk Indonesia
- UU Perampasan Aset dan BLBI Jadi PR Prabowo-Gibran
- Sandiaga Angkat Bicara Terkait Syuting Film Artis Korea di Bali yang Terkendala Imigrasi
- Perpusnas Press Luncurkan 15 Judul Buku di World Book Day 2024
- Ungkap Praktik Mafia Tanah, Ini Solusi yang Ditawarkan AHY
- Kementan Kawal Sistem Pompanisasi Lahan Pertanian Atasi Dampak El Nino
Advertisement
Advertisement