Advertisement
Korban Meninggal Dunia Akibat Virus Corona Sudah Mencapai 724 Orang
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Wabah virus corona masih terus meluas dan jumlah korban terus bertambah meskipun jumlah pasien yang sembuh juga terus bertambah. Jumlah kematian akibat wabah virus corona China mungkin melampaui total korban dari SARS, jika penyakit ini terus membunuh orang dengan kecepatannya saat ini.
Total korban meninggal dunia akibat virus corona ini secara global telah mencapai 724 sementara kasus terinfeksi mencapai sekitar 35.000 orang.
Advertisement
Total kematian meningkat Sabtu pagi di China setelah Provinsi Hubei, pusat penyebaran virus, melaporkan 81 kematian baru.
Adapun Wabah sindrom pernafasan akut atau SARS 2002-2003 menewaskan 774 orang setelah dimulai di China dan menyebar ke seluruh dunia..
Sementara itu, China menunjuk dua pejabat untuk memimpin penanganan di Hubei karena negara berusaha untuk memperlambat penyebaran.
Sebuah laporan jurnal medis baru mengatakan infeksi itu menyebar di dalam rumah sakit Wuhan, yang merawat pasien dengan coronavirus baru dengan tingkat penyebaran dengan sangat tinggi di antara staf layanan kesehatan dan pasien lain, menurut sebuah studi kasus di rumah sakit Wuhan.
Laporan yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association, mengamati 138 pasien dari Rumah Sakit Zhongnan di Universitas Wuhan yang memiliki virus corona dan mengembangkan pneumonia, yang dapat menjadi tanda bahwa infeksi telah berkembang lebih parah.
Banyak kasus pneumonia terjadi pada pekerja dan pasien lain di rumah sakit: Setidaknya dari semua kasus kesehatan yang ditangani di RS tersebut 41 persen merupakan kasus corona virus.
Dari 138 pasien corona virus yang ditangani, 26 persen membutuhkan perawatan intensif dan 4,3 persen meninggal. Hanya 47 pasien, atau sekitar sepertiga dari total, telah dipulangkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com/ Bloomberg
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Polisi Tangkap 300 Demonstran Pro Palestina di New York
- Fakta-fakta Seputar Korupsi SYL yang Terungkap di Persidangan, dari Beli Mobil, Kaca Mata hingga Bayar Biduan
- Polisi Tembak Gas-Peluru Karet Saat Demo Buruh di Turki, Ratusan Orang Ditangkap
- Paus Fransiskus Kecam Industri Senjata Ambil Untung dari Kematian
- Update Harga Pangan 2 Mei: Komoditas Beras dan Bawang Putih Naik
- BMKG Pastikan Udara Panas di Indonesia Akhir-akhir Ini Bukan Heatwave, Ini Penjelasannya
- Peringati Hardiknas Terakhir, Mendikbud Nadiem Ingin Merdeka Belajar Terus Dilanjutkan
Advertisement
Advertisement