Advertisement
Tambah 2, Kini 4 Warga Indonesia Positif Terinfeksi Virus Corona
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Indonesia melaporkan dua orang lagi yang positif terinfeksi virus Corona (Covid-19). Sebelumnya, terdapat dua orang yang positig terjangkiti virus ini.
Juru Bicara Penanganan Coronavirus untuk Indonesia, Achmad Yurianto, menjelaskan Kementerian Kesehatan telah mendapatkan data 80 orang yang terkait dengan kasus pertama virus Corona di Indonesia. Namun tidak semuanya diawasi karena hanya beberapa orang yang berada dalam satu ruangan dengan dua pasien di kasus pertama dan melakukan kontak dekat.
Advertisement
Sebanyak tujuh orang di antara mereka tercatat mengalami influenza sedang. "Dari tujuh orang itu dapat 2 orang confirm positif yang kami sebut kasus nomor 3 dan 4," katanya di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (6/3/2020).
Yuri melanjutkan lima orang lainnya masih dalam pemeriksaan. Semuanya menjalani observasi dalam ruang isolasi. Saat ini kondisi kasus 3 dan 4 demam. Suhu tubuh masing-masin pasien sekitar 37,7 derajat celsius.
Sebelumnya Kementerian Kesehatan mencatat empat orang yang diduga kuat positif virus tersebut. Dugaan kuat disebabkan oleh empat orang itu mengalami gejala flu setelah melalukan kontak dekat dengan kasus 1.
Sementara itu untuk dua pasien pertama kini dalam kondisi stabil. Tidak ada keluhan kesehatan berat.
Adapun dalam kesempatan berbeda, Presiden Joko Widodo mengingatkan masyarakat tidak berlebihan menghadapi wabah virus Corona atau Covid-19 yang telah masuk Indonesia. Panik berlebihan dinilai membawa dampak lebih buruk dari penyebaran virus itu sendiri.
"Sebetulnya musuh terbesar kita saat ini adalah bukan virus itu sendiri, tapi rasa cemas, rasa panik, rasa ketakutan, dan berita-berita hoaks serta rumor," kata Jokowi dalam keterangan tertulis, Kamis (5/3/2020).
Presiden menyampaikan rasa panik berlebihan tidak relevan. Berdasarkan data, mereka yang terserang virus corona memiliki tingkat kesembuhan yang sangat tinggi.
"Virus corona dari data yang saya terima, 94 persen lebih penderitanya dapat disembuhkan," kata Jokowi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Viral Tawaran Jadi Buzzer Bea Cukai dengan Tarif Rp100 Juta Per Video, Berikut Klarifikasi dari DJBC
- Israel Serang Rafah, Sekjen PBB: Mohon Wujudkan Kesepakatan
- Viral Aksi Pembubaran Ibadah Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang, Ini Kata SETARA Institute
- Kim Jong Un Ulang Tahun, Warga Korea Utara Diminta Ucapkan Sumpah Setia
- Aturan Baru Haji, Pemerintah Arab Saudi Larang Semua Orang Masuk Makkah Tanpa Izin, Termasuk Penduduk Setempat
Advertisement
Latih Tarung Berujung Maut di Sleman, Polisi Tetapkan Satu Tersangka
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Ganjar-Mahfud Pilih Jadi Oposisi, Gibran Minta Dikawal dari Luar
- Minibus Tertabrak Kereta di Perlintasan Tanpa Palang Pintu Pasuruan, 4 Orang Tewas
- Jokowi Setuju Tidak Boleh Ada Orang Toxic di Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Ngeri! Pemain Timnas Malaysia Alami Luka Bakar Tingkat 4 Usai Disiram Air Keras
- Israel Tolak Gencatan Senjata, Bombardir Warga Gaza di Rafah
- Israel Serang Rafah, Sekjen PBB: Mohon Wujudkan Kesepakatan
- Viral Video Siswa SD di Salatiga Studi Tur Naik Pesawat Garuda, Ternyata Nabung Sejak Kelas 1
Advertisement
Advertisement