Advertisement
Pandemi Corona, Bioskop Drive-In Kembali Bermunculan
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Popularitas bioskop drive-in berkurang ketika harga tanah meningkat dan menonton film dari rumah menjadi norma baru. Namun, bioskop model ini mengalami kebangkitan pada 2020.
Dulu ada ribuan bioskop film drive-in di Amerika Serikat. Sebelum wabah virus corona merebak, data Asosiasi Pemilik Teater Drive-in, hanya ada 305 yang masih beroperasi.
Advertisement
Bioskop drive-in yang populer di tahun 1950-an dan 1960-an ini sempat tergantikan oleh kehadiran teater-teater besar, tetapi pandemi virus corona seperti membangkitkannya kembali dari keterpurukan.
Karena ruang terbuka umumnya dinilai memiliki risiko yang cenderung lebih rendah untuk penyebaran virus, dan masing-masing orang tetap berada di dalam mobil mereka sendiri, bioskop drive-in diizinkan untuk buka sementara teater indoor tradisional ditutup. Banyak aspek dari pengalaman drive-in telah berubah sejak pertama kali menjadi populer beberapa dekade yang lalu.
Dilansir melalui Insider pada Rabu (27/5), seorang manajer penjualan bernama Richard Hollingshead membuka bioskop drive-in pertama di Amerika Serikat pada tahun 1933.
Gagasan ini muncul setelah ibu Hollingshead mengeluh tentang kursi teater yang tidak nyaman, dia kemudian mendapatkan ide untuk pengalaman menonton film yang lebih nyaman.
Sekarang, kehadiran bioskop drive-in disebabkan karena pandemi virus corona yang kita ketahui menyebar lewat kontak antar orang. Ruang tertutup dengan puluhan orang berkerumun mungkin akan berisiko, tetapi lebih mudah untuk mempraktekkan jarak sosial di bioskop drive-in.
Di masa lalu, papan penanda di bioskop drive-in mengiklankan pertunjukan film. Sekarang, tanda-tanda tersebut memperingatkan tentang bahaya Covid-19.
Gubernur New York Andrew Cuomo mengizinkan drive-in dan bisnis luar ruangan berisiko rendah dibuka kembali sejak 15 Mei selama wabah Covid-19. Warwick Drive-In di Warwick, New York, beroperasi pada setengah kapasitasnya untuk memungkinkan jarak sosial antar mobil.
Di masa lalu, cemilan pendamping seperti soda, popcorn dan hotdog diantar ke masing-masing mobil selama pemutaran film. Selama pandemi, sebagai gantinya, staf membagikan masker wajah. Cemilan pendamping tetap dapat dibeli melalui stan makanan dengan tetap mempertahankan jarak aman.
Pada intinya, bioskop drive-in belum banyak berubah. Ini adalah kegiatan ramah keluarga yang populer.
Sekarang, penikmat film masih dapat menonton bahkan dari kursi depan mobil mereka. Dengan bioskop drive-in yang beroperasi pada kapasitas 50 persen untuk memungkinkan jarak sosial, tampilan layar justru akan terlihat lebih baik.
Mungkin bioskop drive-in akan tetap menjadi populer bahkan setelah kondisi dinilai cukup aman untuk kembali ke bioskop dalam ruangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
- Pelatih Masih Yakin Garuda Pertiwi Berprestasi di Piala Asia Putri U-17
- Piala Asia Putri U-17: Jepang Tekuk Thailand 4-0, China Kandaskan Australia 3-0
- Persija Tolak Berlaga di Turnamen ACC, Pilih Fokus Siapkan Tim untuk Liga 1
- Kena Pasal Berlapis, Pembunuh Pengusaha Tembaga Boyolali Terancam Hukuman Mati
Berita Pilihan
- Israel Serang Rafah, Sekjen PBB: Mohon Wujudkan Kesepakatan
- Viral Aksi Pembubaran Ibadah Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang, Ini Kata SETARA Institute
- Kim Jong Un Ulang Tahun, Warga Korea Utara Diminta Ucapkan Sumpah Setia
- Aturan Baru Haji, Pemerintah Arab Saudi Larang Semua Orang Masuk Makkah Tanpa Izin, Termasuk Penduduk Setempat
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
Advertisement
Terbaru! Jadwal KRL Jogja-Solo Rabu 8 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- KPK Sebut Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Penuhi Panggilan Penyidik Harri Ini
- Kim Jong Un Ulang Tahun, Warga Korea Utara Diminta Ucapkan Sumpah Setia
- Ganjar dan Mahfud Pilih Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Hamas Terima Gencatan Senjata di Gaza, Begini Respon Kemenlu RI
- PBB Tegaskan Serangan Darat Israel ke Rafah Tak Dapat Ditoleransi
- KPK Buka Peluang Hadirkan Bendahara Umum Partai Nasdem di Sidang SYL
- Progres Pembangunan Kantor Presiden di IKN Capai 80 Persen, Istana Negara 67 Persen
Advertisement
Advertisement