Advertisement
Di Indonesia, Setiap Jam 13.000 Orang Meninggal karena Tuberkulosis
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Kasus tuberkulosis (TB) di Indonesia masih menjadi permasalahan besar, dan bila dibandingkan dengan wabah Virus Corona, justri lebih gawat.
Hal ini terungkap dalam dialog “Pengendalian Tuberculosis (TB) di Masa Pandemi” yang digelar BNPB via daring, Selasa (7/7/2020).
Advertisement
Kasus TB di Indonesia nomor 3 di dunia setelah India dan China.
BACA JUGA : Indonesia Peringkat 3 Dunia Kasus Tuberkulosis
Direktur Pencegahan Pengendalian Penyakit Menular Kemenkes RI Wiendra Waworuntu mengatakan angka kematian akibat tuberculosis di Indonesia mencapai 13.000 orang per jam. Padahal, TB sudah ada obatnya dan gratis di pusat layanan kesehatan.
“Obat TB itu sudah cukup, tersedia di semua layanan, ada di 10.000 puskesmas, di rumah sakit juga tersedia. Obatnya ada, mungkin karena akses orang sulit berobat dan banyak TB resisten,” ujar Wiendra, Selasa (7/7/2020).
Dikatakan, jumlah pasien TB resisten obat diprediksi mencapai 24.000 orang.
Selain itu, ada pasien TB mengidap HIV. Seorang positif HIV, menurutnya, meninggal justru karena TB, bukan karena HIV.
Wiendra menjelaskan, adapun penyebab TB resisten antara lain lantaran pasien tidak patuh minum obat, karena masa minum obat adalah 6 bulan.
“Kalau resisten, dia akan memberikan risiko penularan yang lebih besar. Resisten artinya obat itu tidak mempan lagi. Jadi sembuhnya tidak sempurna,” jelasnya.
Padahal, obat TB disediakan gratis oleh pemerintah, tapi karena minumnya lama, seorang pengidap TB terkadang minum obat 1-2 bulan, dan merasa sembuh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
- Prakiraan Cuaca Sragen Hari Ini Selasa 7 Mei 2024 Dominan Cerah Berawan
- Prakiraan Cuaca Sukoharjo Hari Ini Selasa 7 Mei 2024 Didominasi Cerah Berawan
- Kuota Rumah Bersubsidi Diprediksi Segera Ludes, Pengembang Usul Ditambah
- Banyak Cerah Berawan dan Lebih Sejuk, Cek Prakiraan Cuaca Boyolali Selasa 7 Mei
Berita Pilihan
- Aturan Baru Haji, Pemerintah Arab Saudi Larang Semua Orang Masuk Makkah Tanpa Izin, Termasuk Penduduk Setempat
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
Advertisement
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- KKB Kembali Berulah, Serang Gereja dan Rampas Ponsel Warga Papua
- Balas Serangan Roket Hamas yang Tewaskan 3 Tentara, Israel Bombardir Rafah
- Makan dan Bayar Seenaknya di Warteg, Pria Ini Ditangkap Polisi
- PAN Buka Peluang Eko Patrio hingga Anak Zulhas Jadi Cagub di Pilkada DKI Jakarta
- Soroti Kurangnya Dokter Spesialis di Indonesia, Jokowi Kaget: Masih Kurang 29.000
- AstraZeneca Diduga Picu Pembekuan Darah, BPOM Sebut Vaksin Sudah Tidak Beredar di Indonesia
- Hamas Minta Jusuf Kalla Bantu Mediasi Konflik Israel dengan Palestina
Advertisement
Advertisement