Advertisement
40 Kecelakaan Terjadi di Pelintasan Sebidang Cirebon hingga September 2020, Korban Tewas 20 Orang
Advertisement
Harianjogja.com, CIREBON - Kecelakaan di pelintasan sebidang wilayah PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 3 Cirebon, Jawa Barat, tercatat sebanyak 40 kasus pada periode Januari sampai September 2020 dengan jumlah korban meninggal dunia mencapai 20 orang.
"Selama tahun 2020 sampai dengan saat ini, di wilayah Daop 3 Cirebon telah terjadi 40 kali kecelakaan lalu lintas di pelintasan sebidang," kata Manajer Humas KAI Daop 3 Cirebon Luqman Arif di Cirebon, Rabu (16/9/2020).
Advertisement
Baca juga: Jamin Beras Bansos Layak Dikonsumsi dan Enak, Sri Purnomo Siap Mencoba Makan
Luqman menuturkan dari 40 kasus kecelakaan lalu lintas di pelintasan sebidang menunjukkan masih adanya pelanggaran yang terjadi. Dari 40 kasus kecelakaan lalu lintas tersebut, lanjut Luqman, ada 20 orang meninggal dunia dan meskipun ada penurunan dari tahun sebelumnya namun angka tersebut masih tetap tinggi.
Untuk itu, lanjut Luqman, pihaknya terus melakukan edukasi dan sosialisasi kepada para pengguna jalan yang melintas di atas perlintasan kereta.
"Kami bersama Komunitas Pecinta Kereta Api melakukan sosialisasi di sejumlah pelintasan sebidang di wilayah Daop 3 Cirebon," ujarnya.
Baca juga: Anies Baswedan: Jangan Lihat Kematian Covid-19 sebagai Statistik, Ini Manusia!
Dengan adanya sosialisasi itu diharapkan kesadaran masyarakat untuk menaati aturan lalu lintas di pelintasan sebidang semakin meningkat. Pelanggaran lalu lintas di pelintasan sebidang, kata dia, tidak saja membahayakan pengendara jalan tetapi juga perjalanan kereta api.
Luqman mengatakan untuk Daop 3 Cirebon terdapat 235 perlintasan sebidang, dengan rincian 186 perlintasan sebidang resmi dan 49 pelintasan sebidang liar. Sedangkan pelintasan tidak sebidang baik berupa flyover maupun underpass berjumlah 18.
"Pada pelintasan sebidang resmi terdapat 83 pelintasan yang dijaga baik itu oleh pihak PT KAI, Dishub, ataupun swadaya dari masyarakat, serta terdapat 103 pelintasan sebidang tidak dijaga," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Aturan Baru Haji, Pemerintah Arab Saudi Larang Semua Orang Masuk Makkah Tanpa Izin, Termasuk Penduduk Setempat
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
Advertisement
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Taruna STIP Jakarta Meninggal karena Dianiaya, Kemenhub Ikut Investigasi
- KKB Kembali Berulah, Serang Gereja dan Rampas Ponsel Warga Papua
- Balas Serangan Roket Hamas yang Tewaskan 3 Tentara, Israel Bombardir Rafah
- Makan dan Bayar Seenaknya di Warteg, Pria Ini Ditangkap Polisi
- PAN Buka Peluang Eko Patrio hingga Anak Zulhas Jadi Cagub di Pilkada DKI Jakarta
- Soroti Kurangnya Dokter Spesialis di Indonesia, Jokowi Kaget: Masih Kurang 29.000
- AstraZeneca Diduga Picu Pembekuan Darah, BPOM Sebut Vaksin Sudah Tidak Beredar di Indonesia
Advertisement
Advertisement