Advertisement
Diperebutkan 23 Juta Orang, Ini Fakta tentang Kartu Prakerja
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Pemerintah menggelar program Kartu Pra Kerja untuk para pengangguran dan korban Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Bantuan itu sangat diminati di tengah minimnya lapangan pekerjaan di Indonesia.
Alhasil, program kartu prakerja diminati banyak masyarakat. Terutama masyarakat yang terkena PHK selama pandemi covid-19.
Advertisement
Berikut beberapa fakta terbaru terkait program tersebut.
1. 23 Juta Orang Mendaftar dan 12 Juta Lolos sebagai Peserta Kartu Pra Kerja
Sebanyak 23.171.233 orang Indonesia terdaftar sebagai pendaftar Kartu Pra Kerja. Namun, tak semuanya lolos dari tahapan verifikasi. Dari total itu yang lolos verifikasi ada sebanyak 12 juta orang.
2. Total Hingga Batch 7 Ada 3.880.918 orang
Dari total sekira 12 juta pendaftar itu yang sudah masuk sebagai penerima Kartu Pra Kerja pada gelombang ketujuh ada 3.880.918 orang. Mereka ditetapkan di dalam Surat Keputusan (SK).
3. Baru 1,2 Juta Orang Telah Dapat Insentif
Pemerintah telah mencairkan insentif kepada peserta Kartu Pra Kerja terhitung hingga Selasa (15/9/2020) sebesar Rp1,6 triliun. Jumlah itu tersebar ke 1,2 juta pendaftar program tersebut.
4. Insentif Digunakan untuk Kebutuhan Sehari-Hari hingga Cicil Utang
Berdasarkan hasil survei, 96% dari insentif itu dipakai untuk membeli bahan pangan, 75% penerima Kartu Prakerja mengatakan untuk membayar listrik, 69% untuk beli bensin/solar, 68% untuk beli pulsa/paket internet, 60% untuk transportasi. Tak hanya itu, sebagian mereka yang terlilit utang pun juga menggunakan insentif untuk mencicilnya.
5. 36% Peserta Kartu Prakerja Kini Berhenti Menganggur
Manajemen Pelaksana Kartu Pra Kerja melakukan survei kepada penerima program tersebut. Tercatat, sebanyak 36% peserta kini telah berhenti menganggur dan kini menjadi wirausaha setelah menjalani pelatihan.
6. Kasus Corona Masih Tinggi, Pelatihan Offline Kartu Pra Kerja Batal Digelar Tahun Ini
Kasus baru Covid-19 di Indonesia tercatat masih belum menunjukkan adanya penuruna. Hal ini membuat pelatihan Kartu Pra Kerja secara offline urung dilaksanakan pada tahun 2020.
Berita ini sudah ditayangkan di Okezone dengan judul 23 Juta Orang Rebutan Daftar Kartu Prakerja, Begini Faktanya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Daftar Lokasi Nobar Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Jogja dan Sekitarnya, Gratis!
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Puan Maharani Ingatkan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan Semua Buruh
- Kunker di Lombok, Presiden Jokowi dan Mentan Amran Sarapan dan Gowes Bareng
- SYL Pakai Anggaran Kementan Buat Lunasi Cicilan Alphard hingga Sawer Biduan Rp100 Juta
- PM Israel Pastikan Serangan ke Rafah Terus Berjalan Tanpa Kesepakatan Sandera
- Fatwa Arab Saudi, Jemaah Haji dan Umrah Backpacker Dianggap Tidak Sah Ibadahnya
- Buruh Minta Prabowo Subianto Hapus Sistem Outsourcing
- Gacoan Trending di X Setelah Didatangi Jokowi yang Pesan Mi Level 0
Advertisement
Advertisement