Advertisement
Edukasi Protokol Covid-19 Digencarkan di Perkampungan Jogja
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-- Penerapan protokol kesehatan menjadi salah satu aspek paling penting selama pandemi Covid-19. Pemkot Jogja, melalui Satpol PP Kota Jogja dan tim gabungan pun gencar lakukan giat operasi protokol kesehatan. Ternyata, penegakan tersebut juga dilakukan lingkup wilayah lebih kecil seperti kelurahan.
Salah satu kelurahan yang gencar lakukan aktivitas penegakan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 adalah kelurahan Tahunan, Umbulharjo. Lurah Tahunan, Sugiarti menjelaskan jika operasi protokol kesehatan pada Jumat dan Sabtu, semenjak Agustus. "Sudah lima kali operasi dilakukan di tiap-tiap kampung," jelasnya dihubungi Minggu (27/9/2020). Jumlah tersebut tidak termasuk saat mengingatkan warga setiap hari bila melintas di kampung-kampung dan mendapati para pelanggar.
Advertisement
Sugiarti menuturkan latar belakang operasi protokol dilakukan di Kelurahan Tahunan menanggapi surat edaran Walikota menyangkut protokol kesehatan. Berangkat dari aturan tersebut, Sugiarti mengajak beberapa stakeholders di Kelurahan Tahunan untuk melakukan giat protokol kesehatan tersebut. "Kita sepakat untuk edukasi kepada masyarakat untuk protokol kesehatan," ujarnya.
Giat diawali dengan pemasangan spanduk imbauan di tiap-tiap pintu masuk kampung. Disebutkan Sugiarti spanduk tersebut berisi anjuran 4M (Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak, dan Mengurangi kumpul-kumpul). Setelah pemasangan spanduk, giat edukasi protokol kesehatan dilakukan Kelurahan Tahunan bersama Babhinsa, Babhinkantibmas, LPMK, PKK, dan berbagai pihak lainnya. "Kita muter ke warung-warung, ke anak-anak yang main layangan, segala macam, semua lah," terangnya.
BACA JUGA: Waduh, 70 Persen Masker KN95 yang Diimpor AS dari China Tak Penuhi Standar Keamanan
Saat kegiatan berlangsung, tak jarang anak-anak yang sedang bermain layangan tunggang langgang berlarian. Namun edukasi secara persuasif membuat anak-anak kembali dan mengerti pentingnya protokol kesehatan. "Waktu datang pada kabur, tapi dia mengintip temannya yang tidak kabur ternyata tidak diapa-apain, kemudian mereka saya ajak, diedukasi akhirnya pada mengerti," terangnya.
Edukasi menjadi poin penting dalam kegiatan ini. Sugiarti memberikan masker kepada beberapa warga yang kedapatan beraktivitas di luar rumah tanpa masker. Selain itu di berbagai tempat usaha mulai dari toko kelontong hingga Warmindo, Sugiarti mengedukasi para pelaku usaha untuk menyediakan saran cuci tangan dan menjaga jarak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Orang Tua Harus Miliki Bekal untuk Mendidik Anak di Era Digital
Advertisement
Jadwal Agenda Wisata Jogja Sepanjang Bulan Mei 2024, Ada Pameran Buku Hingga Event Lari
Advertisement
Berita Populer
- AS Mengaku Belum Mendapat Tanggapan Hamas Soal Usulan Gencatan Senjata di Gaza
- Gabung Afsel, Turki Ajukan Kejahatan Genosida Israel ke Mahkamah Internasional
- Turki Stop Perdagangan dengan Israel. Buntut Pengiriman Bantuan ke Gaza Terhambat
- Jokowi Apresiasi Perjuangan Garuda Muda di Piala Asia U-23/2024
- Prancis Kecam Serangan Drone Israel k Konvois Bantuan Kemanusiaan Yordania di Gaza
- AHY Akan Deklarasikan Bali sebagai Pulau Lengkap
- Heboh AstraZeneca Akui Vaksin Miliknya Memberikan Efek Samping Pembekuan Darah
Advertisement
Advertisement