Advertisement
Bareskrim Periksa 6 Jaksa untuk Penyidikan Kebakaran Gedung Kejagung
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Bareskrim Polri memeriksa enam Jaksa dari Kejaksaan Agung terkait perkara tindak pidana kebakaran di Gedung Utama Kejagung.
Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Pol. Ferdy Sambo mengatakan enam Jaksa tersebut rencananya akan diperiksa sebagai saksi untuk diklarifikasi mengenai kebakaran di Gedung Utama Kejagung.
Advertisement
BACA JUGA : Kabareskrim Diapresiasi Setelah Umumkan Hasil Puslabfor
Menurut Sambo keenam saksi tersebut dijadwalkan pemeriksaan sebagai saksi pada hari ini Senin 28 September 2020 di Gedung Bareskrim Polri.
"Rencananya keenam saksi itu diperiksa hari ini Senin 28 September 2020 di Bareskrim Polri," tuturnya, Senin (28/9).
Sambo mengatakan selain memeriksa keenam saksi tersebut, tim penyidik telah mengirim surat panggilan pemeriksaan kepada saksi ahli dari Kementerian PUPR, BPOM, dan saksi penjual dust cleaner dengan merek TOP.
BACA JUGA : Gedung Kejaksaan Agung Kebakaran
"Hari ini surat panggilannya sudah dilayangkan," kata Sambo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kim Jong Un Ulang Tahun, Warga Korea Utara Diminta Ucapkan Sumpah Setia
- Aturan Baru Haji, Pemerintah Arab Saudi Larang Semua Orang Masuk Makkah Tanpa Izin, Termasuk Penduduk Setempat
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
Advertisement
Ini 4 Kunci Keberhasilan Pemkab Sleman Atasi Masalah Kemiskinan dan Stunting
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Makan dan Bayar Seenaknya di Warteg, Pria Ini Ditangkap Polisi
- PAN Buka Peluang Eko Patrio hingga Anak Zulhas Jadi Cagub di Pilkada DKI Jakarta
- Soroti Kurangnya Dokter Spesialis di Indonesia, Jokowi Kaget: Masih Kurang 29.000
- AstraZeneca Diduga Picu Pembekuan Darah, BPOM Sebut Vaksin Sudah Tidak Beredar di Indonesia
- Hamas Minta Jusuf Kalla Bantu Mediasi Konflik Israel dengan Palestina
- BPS Ungkap 7,2 Juta Warga Indonesia Tidak Punya Pekerjaan
- Sidang Eks Menteri Pertanian SYL, KPK Bawa 4 Saksi dari Kementan
Advertisement
Advertisement