Advertisement
Rocky Gerung: Nikita Mirzani Lebih Paham Demokrasi daripada Puan Maharani
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Menurut akademisi dan aktivis Rocky Gerung, artis Nikita Mirzani lebih paham Pancasila dibandingkan Ketua DPR Puan Maharani.
Lewat channel youtubenya yang diunggah 2 hari lalu, dia mengungkapkan alasan kenapa dirinya mengatakan hal tersebut.
Advertisement
Menurutnya, kritik Nikita soal Puan yang disebut mematikan mik ketika salah satu anggota DPR bicara, telah melanggar Pancasila.
Kritik itu, menurutnya wajar, karena menurut Rocky, memang hak DPR untuk bicara, dan Nikita menegur dalam upaya mengingatkan bahwa parlemen tempat bicara. Sebagai netizen yang bermutu karena inigin tahu isi pembicaraan di parlemen, itu yang ingin disamapikannya.
"Nikita memperlihatkan bahwa dia mengerti pancasila. Dia punya pikiran yang berlekuk yang lebih seksi bisa menemukan sesuatu yang janggal dalam politik. Dia menemukan lemak tubuh dalam politik yang berlebih," ujarnya dikutip dari akun youtubenya.
Baca Juga: Ini Urgensi yang Dijadikan Latar Belakang Pengesahan UU Cipta Kerja Oleh Pemerintah
Rocky menambahkan sinyal tentang keburukan politik jusru ditemukan Nikita yang menegur ketua DPR bukan Puan Maharani secara pribadi.
Hal itu, menurut Rocky adalah hal wajar karena dia mengendapkan seluruh kritisisme nya sehingga dia dapat poin bahwa hak untuk bicara tidak boleh dihentikan apalagi secara teknis, hanya karena tidak mau dengar ada suara lain.
"Jadi, yang benar-benar paham soal demokrasi itu Nikita bukan DPR atau pembuat omnibus law," tambahnya.
Rocky juga menilai jika saat ini Nikita dilaporkan dengan dukungan 100 pengacara seperti berita yang beredar adalah konyol. Karena, baginya tidak ada delik disitu, karena dia hanya mengingatkan.
Baca Juga: Kemenkominfo Diminta Hati-Hati Menerjemahkan UU Cipta Kerja
Baginya, Nikita itu mewakili dari sekian banyak suara netizen dan masyarakat yang tidak puas dengan kondisi itu.
Bahkan, dia mengatakan memberikan dukungan pada Nikita dan menyuarakan stand beside Nikita jika kasus hukumnya diangkat.
"Bagi saya ini seperti Mirzani in Corpores Sano, di dalam tubuh yang seksi ada pemikiran yang seksi," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Penetapan Anggota DPRD Kulonprogo Terpilih Ditunda, Sengketa di MK Jadi Penyebabnya
Advertisement
Jadwal Agenda Wisata Jogja Sepanjang Bulan Mei 2024, Ada Pameran Buku Hingga Event Lari
Advertisement
Berita Populer
- Orang Tua Diminta Awasi Aktivitas Anak di internet untuk Cegah Child Grooming
- Pemerintah Siapkan Aturan Perlindungan Anak di Ranah Online
- Momentum Hardiknas, Puan Ajak Dukung Kemajuan Ekosistem Pendidikan
- Ratusan Rumah Terendam Akibat Luapan Sungai Cibeureum
- Mendagri Sebut Pilkada 2024 Telan Anggaran hingga Rp27 Triliun
- AS Mengaku Belum Mendapat Tanggapan Hamas Soal Usulan Gencatan Senjata di Gaza
- Gabung Afsel, Turki Ajukan Kejahatan Genosida Israel ke Mahkamah Internasional
Advertisement
Advertisement