Advertisement
Cerita Sukarelawan yang Disuntik Vaksin Corona
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Seorang sukarelawan yang disuntik vaksin virus Corona penyebab Covid-19 dari Pfizer dan BioNTech mengaku mual dan pusing seusai menerima suntikan tersebut.
Kendati begitu, efek yang dirasakan tersebut sementara saja. Glenn Deshields yang berusia 44 tahun berasal dari Austin, Texas, mengungkapkan kondisi kesehatan yang kurang baik hanya muncul dalam jangka pendek.
Advertisement
Menurut laporan Express UK, Kamis (12/11/2020), beberapa orang yang tertular Covid-19 memiliki kemiripan saat disuntik vaksin flu. Efek sampingnya termasuk sakit kepala dan nyeri otot.
Sementara itu, sukarelawan lain, Carrie berusia 45 tahun dari Missouri mengatakan dirinya merasakan sakit kepala, demam, dan nyeri tubuh setelah mendapatkan suntikan pertamanya pada September 2020.
Carrie melanjutkan bawa efek sampingnya meningkat setelah dosis keduanya pada bulan lalu. Penting untuk dicatat bahwa percobaan ini buta ganda, artinya para peserta tidak tahu apakah mereka menerima vaksin atau plasebo.
Deshields bahkan mengalami gejala seperti mabuk. Guncangan pada sistem kekebalan membuatnya yakin tentang vaksin tersebut. Kendati mengalami berbagai efek samping, dia mengatakan tetap bersemangat dengan berita tentang efektivitas vaksin yang diumumkan awal pekan ini.
“Kakek saya, salah satu kenangan pertamanya adalah lonceng yang berdering ketika Perang Dunia Pertama berakhir. Itu adalah perang yang mengerikan dan orang senang itu telah berakhir. Kini saya merasakan hal yang saya, saya merasa seperti itu. Syukurlah ini akan berakhir suatu saat,” katanya.
Jika lolos dari semua pemeriksaan keamanan, vaksin Corona akan memiliki implikasi yang sangat besar untuk menghentikan pandemi Covid-19.
Namun demikian, pertanyaan kritis masih tetap ada tidak terkecuali terkait kemanjuran jangka panjang dari vaksin tersebut dan efek samping yang ditimbulkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Pengukuran Lahan Terdampak Tol Jogja-YIA Dilakukan, Pakai Teknologi GPS Hasilnya Dijamin Akurat
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Buruh Minta Prabowo Subianto Hapus Sistem Outsourcing
- Gacoan Trending di X Setelah Didatangi Jokowi yang Pesan Mi Level 0
- Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek KM 6, Mobil Avanza Terbakar
- 10 Ucapan Selamat Hari Pendidikan Nasional, Bisa Buat Caption Instagram
- PBB Sebut Evakuasi Warga Rafah Butuh Waktu 10 Hari
- Mengaku Siap Pindah ke Ibu Kota Baru, Begini Komentar Sandiaga soal Rumah Menteri di IKN
- Kunker Jokowi Diduga karena Menghindari Demo Hari Buruh, Istana Bilang Begini
Advertisement
Advertisement