Advertisement
Pemerintah Siap Realokasi Anggaran Hadapi Strain Baru Covid-19
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA-Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan bahwa pemerintah akan merealokasi anggaran penanganan Covid-19, termasuk biaya perlindungan sosial.
"Pemerintah membuat anggaran di bulan November, asumsinya strain baru ini tidak ada. Dengan adanya mutasi strain pemerintah merealokasi lagi termasuk biaya perlindungan sosial," ujar Airlangga, Jumat (8/1/2021).
Advertisement
Artinya, PKH, bansos tunai dan lain sebagainya akan tetap dilakukan. Namun, dia menuturkan pemerintah memutuskan untuk mengerahkan insentif dan bantuan ke arah kegiatan yang sifatnya produktif.
Untuk penerapannya, pemerintah akan melihat perkembangan ekonomi secara mingguan dan bulanan. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sebelumnya mengatakan total anggaran program pemulihan ekonomi nasional (PEN) pada 2021 sebesar Rp403,9 triliun, atau naik 7,8 persen dari pagu sebelumnya yakni Rp372,3 triliun.
Dia juga memastikan anggaran vaksin virus Corona dan program vaksinasi akan berjalan sesuai rencana supaya pembiayaannya tidak akan menambah defisit anggaran lebih dari yang ditetapkan, yakni 5,7 persen terhadap produk domestik bruto (PDB) pada 2021.
Terkait dengan belanja kelompok menengah atas, pemerintah menyadari bawah dana pihak ketiga di perbankan terus meningkat. Oleh karena itu, dia berharap vaksin dapat mendongkrak kepercayaan kelompok ini untuk kembali belanja.
Airlangga mengatakan pihaknya belum dapat membaca pertumbuhan ekonomi di kuartal I/2021. "Kuartal I saya katakan too early to call," ujarnya.
Namun, dia membeberkan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal IV akan membaik, meskipun tetap minus. Proyeksi pemerintah, pertumbuhan akan berada di kisaran -2,2 persen hingga 0,9 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Jadwal Kereta Bandara YIA, Berangkat dari Stasiun Tugu Jogja, Cek di Sini
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Polisi Tangkap 300 Demonstran Pro Palestina di New York
- Fakta-fakta Seputar Korupsi SYL yang Terungkap di Persidangan, dari Beli Mobil, Kaca Mata hingga Bayar Biduan
- Polisi Tembak Gas-Peluru Karet Saat Demo Buruh di Turki, Ratusan Orang Ditangkap
- Paus Fransiskus Kecam Industri Senjata Ambil Untung dari Kematian
- Update Harga Pangan 2 Mei: Komoditas Beras dan Bawang Putih Naik
- BMKG Pastikan Udara Panas di Indonesia Akhir-akhir Ini Bukan Heatwave, Ini Penjelasannya
- Peringati Hardiknas Terakhir, Mendikbud Nadiem Ingin Merdeka Belajar Terus Dilanjutkan
Advertisement
Advertisement