Advertisement
Firmanzah, Mantan Staf Khusus SBY Meninggal Dunia
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Rektor Universitas Paramadina sekaligus mantan staf khusus di era Presiden SBY, Firmanzah dikabarkan meninggal dunia akibat vertigo yang diderita.
Semasa hidup, Firmanzah akrab disapa Fiz sempat juga menjadi dosen Dosen PPIM dan juga mengemban jabatan sebagai Guru Besar FEB Universitas Indonesia.
Advertisement
BACA JUGA : Begini Keadaan Kesehatan SBY di Masa Pandemi Covid-19
"Telah meninggal dunia Bapak Firmanzah pada hari Sabtu, tanggal 6 Februari 2021. Mohon doa agar almarhum husnul khotimah, diampuni dosa-dosanya dan diterima segala amal ibadahnya.. Amin yra," seperti dikutip Bisnis, Sabtu (6/2/2021).
Jenazah akan dimakamkan pada hari yang sama setelah Shalat Dzuhur. Adapun alamat duka yakni di Taman Parahyangan Golf.
Innalillahi wainna ilaihi rojiuun.
— andi arief (@Andiarief__) February 6, 2021
Telah berpulang Prof Firmanzah. PhD akibat vertigo tadi subuh. Semoga husnul khotimah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Aturan Baru Haji, Pemerintah Arab Saudi Larang Semua Orang Masuk Makkah Tanpa Izin, Termasuk Penduduk Setempat
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
Advertisement
Penetapan Anggota DPRD Kota Jogja Ditunda, Masih Menunggu Hasil Putusan MK
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Ini Daftar Pabrik yang Tutup Pada 2024
- Kemenag Minta Masyarakat Waspada Penipuan Modus Visa Non Haji
- Banyak Partai Ingin Gabung, Prabowo Diminta Hati-hati Bagikan Jatah Kursi Menteri
- Petani Diminta Segera Tebus Pupuk Bersubsidi Supaya Tidak Menumpuk
- Aniaya Sopir Taksi, WNA asal Australia Dideportasi
- Hari Kedua Perundingan Gencatan Senjata, Perang Israel-Hamas Masih Buntu
- Taruna STIP Jakarta Meninggal karena Dianiaya, Kemenhub Ikut Investigasi
Advertisement
Advertisement