Advertisement
Wamenkes Sebut Masyarakat Lelah dengan Protokol Kesehatan Covid-19
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono menyoroti bahwa ada gejala kelelahan di tengah masyarakat akan penerapan protokol kesehatan pada saat belum ada penurunan signifikan kasus Covid-19 di Tanah Air.
Dalam Rapat Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana Tahun 2021 Dante mengungkapkan, pertumbuhan kasus Covid-19 meningkat secara eksponensial dalam satu tahun ke belakang. Hal ini terutama terlihat ketika masuk masa libur panjang. Kendati jumlah kasus aktif sudah turun menjadi 145.000 orang, tetapi angka itu jauh lebih tinggi dibanding pada Oktober yang masih 50.000.
Advertisement
BACA JUGA : Dua Kasus Mutasi Corona B117 Muncul di Indonesia
“Masyarakat sudah mulai lelah, sehingga kepatuhan untuk menjalankan 3M di beberapa tempat menjadi kendur dan menjadi longgar sehingga kita lihat masih banyak masyarakat yang tidak menggunakan protokol kesehatan yang semestinya,” ungkapnya pada Selasa (9/3/2021).
Padahal, kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan menjadi bagian penting untuk menekan kasus positif.
Tak hanya masyarakat yang diwajibkan menerapkan 3M, pemerintah juga bertanggung jawab untuk memperbaiki dan meningkatkan 3T (testing, tracing, treatment).
Dengan meningkatkan 3T, Wamenkes meyakini kasus Covid-19 akan meningkat karena adanya pemerataan laboratorium yang semakin banyak. Saat ini, sudah ada 637 laboratorium yang dapat melakukan konfirmasi kasus positif dengan PCR test.
BACA JUGA : Mutan Virus Corona Inggris Terdeteksi di Indonesia
“Kita tidak bisa menghindari bahwa peningkatan kasus ini terjadi secara kumulatif dibarengi dengan peningkatan laboratorium yang menjadi aktif. Harus kita lihat adalah flattening the curve [meratakan kurva],” ungkapnya.
Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 per Senin (8/3/2021), total kasus Covid-19 secara kumulatif di Indonesia mencapai 1.386.556 dan 37.547 orang telah meninggal. Sebanyak 1.203.381 orang sudah sembuh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Rute Bus Trans Jogja ke Sejumlah Kampus dan Lokasi Wisata, Jangan Salah Pilih
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Komisaris HAM PBB Prihatin dengan Sikap Polisi AS yang Membubarkan Aksi Mahasiswa Pro Palestina
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Aksi Buruh 1 Mei: Masyarakat Diminat Hindari Kawasan Monas Jakarta
- Prihatin Atas Temuan Kuburan Maasa di Gaza, Sekjen PBB Minta Operasi militer di Rafah Dihentikan
- Pendiri Sriwijaya Air Hendry Lie Terlibat Korupsi Timah Rp217 Triliun, Begini Respons Manajemen
- Di Jakarta Ada Aksi Buruh 1 Mei, Jokowi Pilih ke NTB
- Buruh Desak Presiden Terpilih Prabowo Subianto Cabut UU Cipta Kerja
Advertisement
Advertisement