Advertisement
Kita Muda Kreatif Rayakan Capaian Perempuan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Program Creative Youth at Indonesian Heritage Sites menjadi sebuah kolaborasi UNESCO Jakarta dan Citi Indonesia di bawah dukungan Citi Foundation sejak 2017 yang sekarang dalam tahap lanjutan Fase IV pada 2021.
Program yang dikenal pula dengan nama Kita Muda Kreatif ini, pada tahun ini menargetkan 300 wirausaha muda yang tinggal di sekitar kawasan budaya atau alam ternama, yaitu Danau Toba, Borobudur, Prambanan, Klaten, Jogja, Kotatua Jakarta, Bali, dan Lombok dengan lebih dari 50% para wirausaha muda ini adalah perempuan.
Advertisement
Bertepatan dengan Hari Perempuan Internasional tahun ini, UNESCO Jakarta dan Citi Indonesia dengan dukungan Citi Foundation turut merayakan pencapaian para penenun perempuan Indonesia, dengan menggelar kegiatan live streaming berdurasi 90 menit pada Selasa (23/3/2021).
Mengangkat tema #ChoosetoChallenge, acara ini menampilkan kisah-kisah inspiratif dari para perempuan penenun Indonesia, yang menerima tantangan melestarikan kain tenun tradisional Indonesia di tengah pandemi Covid-19 yang melanda dunia.
Seorang perempuan penenun ulos dan pemilik Soit Tenun Ulos dari Tapanuli Utara, Toba, Sartika Martilova Sihombing, berbagi pengalamannya. “Sebagai penenun ulos, pandemi Covid-19 merupakan tantangan yang berat,” ujarnya, Selasa.
Awal pandemi dia mengaku sempat pesimis bisa bertahan sebagai penenun ulos karena pesanan tenun ulos turun drastis. Setelah beberapa bulan masa pandemi, Sartika mulai bangkit dan semangat lagi.
Salah satu yang membuat semangat bertenun yakni pendampingan program Kita Muda Kreatif dari UNESCO-CITI Indonesia. Ketika mengikuti berbagai pelatihan daring, dia melihat ternyata bukan hanya dirinya yang terdampak Covid-19. Akhirnya, para peserta program berbagi informasi dan pengalaman.
Sri Hartini, Ketua Kelompok Nina Penenun dari Pringgasela, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, berharap UNESCO bisa membantu meregenerasi penenun yang ada di Desa Pringgasela Selatan dengan berbagai pelatihan yang dapat meningkatkan kapasitas anak.
Officer-in-Charge UNESCO Jakarta Hans Thulstrup memaparkan meskipun Hari Perempuan Internasional dirayakan setiap tahunnya tetapi kerja keras dan pencapaian kaum perempuan tidak selalu mendapatkan perhatian yang layak mereka terima.
Di Indonesia dan seluruh dunia, banyak perempuan yang menjadi pemimpin dan penggerak berbagai kegiatan budaya yang menghasilkan banyak invasi dan pencapaian. “Saat ini, sektor tenun tradisional ini bertahan berkat generasi perempuan muda Indonesia yang dinamis, yang memadukan kreativitas artistik dengan keterampilan bisnis,” paparnya.
Country Head of Corporate Affairs Citi Indonesia, Puni A. Anjungsari, menyatakan program Kita Muda Kreatif merupakan sebuah program yang didedikasikan untuk Indonesia dan salah satu keistimewaan program ini adalah mengangkat prinsip keberagaman.
“Apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para wirausaha muda kreatif dengan mengangkat para pengrajin penenun perempuan atas upayanya dalam melestarikan budaya bangsa dan tetap tangguh dalam masa sulit ini terutama untuk sektor pariwisata,” tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Jadwal KRL Solo Jogja Jumat 3 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Palur Solo
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Polisi Tangkap 300 Demonstran Pro Palestina di New York
- Fakta-fakta Seputar Korupsi SYL yang Terungkap di Persidangan, dari Beli Mobil, Kaca Mata hingga Bayar Biduan
- Polisi Tembak Gas-Peluru Karet Saat Demo Buruh di Turki, Ratusan Orang Ditangkap
- Paus Fransiskus Kecam Industri Senjata Ambil Untung dari Kematian
- Update Harga Pangan 2 Mei: Komoditas Beras dan Bawang Putih Naik
- BMKG Pastikan Udara Panas di Indonesia Akhir-akhir Ini Bukan Heatwave, Ini Penjelasannya
- Peringati Hardiknas Terakhir, Mendikbud Nadiem Ingin Merdeka Belajar Terus Dilanjutkan
Advertisement
Advertisement