Advertisement
Soal Kasus Korupsi Hambalang, Max: Ibas Yudhoyono Belum Diraba
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Politikus Demokrat kubu Moeldoko terus melancarkan serangan terhadap kader Demokrat yang saat ini masih berkuasa.
Ketua Dewan Kehormatan Demokrat kubu Moeldoko, Max Sopacua, menyinggung soal oknum yang masih tak tersentuh hukum dalam kasus mega korupsi proyek wisma atlet Hambalang, Bogor, Jawa Barat.
Advertisement
Max kemudian menyebut nama Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas. Putra SBY itu disebutnya masih kebal hukum.
Awalnya Max menyampaikan bahwa kasus mega korupsi proyek wisma atlet Hambalang telah membuat Demokrat hancur hingga elektabilitas partai rontok. Sebagian kader kala itu sudah terjerat dan dipenjara, namun masih ada pihak-pihak kekinian yang menurutnya masih bisa bersenang-senang dan kebal terhadap hukum.
BACA JUGA: RIP! Sudah Lebih dari 40.000 Warga di Indonesia Kehilangan Nyawa karena Covid-19
"Kalau yang lain sudah, pak Anas masih menjalani proses hukum yang dibuat pemerintah, yang kita pertanyakan yang lain yang tidak disentuh hukum, itu persoalannya," kata Max dalam konferensi pers di Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (25/3/2021).
Max mengungkapkan, hingga saat ini masih ada pihak-pihak yang belum tersentuh hukum atas mega korup proyek Hambalang, salah satunya Ibas yang juga Ketua Fraksi Demokrat di DPR RI.
"Ya masih Ibas sendiri belum diraba. Ibas sudah disebutkan saksi berapa banyak? Yulianis menyebutkan juga, yang masuk penjara kan kita tahu-tahu siapa saja," tuturnya.
Untuk itu, Max mengatakan dirinya berserta jajaran Demokrat di bawah kepemimpinan Moeldoko menggelar konferensi pers di Hambalang lantaran sebagai pemantik agar kasus hukum korupsi proyek Hambalang bisa diteruskan.
"Ini adalah starting point kami lagi, bukan untuk korupsi tapi untuk maju ke depan membela negara," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Viral Aksi Pembubaran Ibadah Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang, Ini Kata SETARA Institute
- Kim Jong Un Ulang Tahun, Warga Korea Utara Diminta Ucapkan Sumpah Setia
- Aturan Baru Haji, Pemerintah Arab Saudi Larang Semua Orang Masuk Makkah Tanpa Izin, Termasuk Penduduk Setempat
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
Advertisement
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Sidak ke Bea Cukai Bandara Soetta, Mendag Zulkifli Hasan Temukan WNA Bawa Mesin untuk Dijual
- Mantan Hakim Agung Gazalba Saleh Gunakan KTP Orang Lain untuk Pencucian Uang Rp25,9 Miliar
- Eks Kepala Bea Cukai Jogja Eko Darmanto Diduga Lakukan Pencucian Uang Capai Rp37,7 Miliar
- Muhadjir Sebut Jokowi Perintahkan Para Menteri untuk Bangun Rest Area Lebih Banyak
- Viral Bocah Menangis Kelaparan Minta Makan, Malah Dicaci Maki Ibunya
- Beli Lukisan Sujiwo Tejo Rp200 Juta, SYL Pakai Duit Pinjaman Vendor Kementan
- Bappenas Sebut Telah Masukkan Program Makan Siang Gratis ke Dalam RKP 2025
Advertisement
Advertisement