Advertisement
Dituduh Memfitnah Pemerintahan Jokowi, AHY dan SBY Dipolisikan
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dilaporkan ke Bareskrim Polri.
Keduanya dilaporkan ke Bareskrim atas tuduhan menyebarkan fitnah kepada Pemerintahan Jokowi yang dianggap telah melakukan intervensi kepada Partai Demokrat.
Advertisement
Sekjen Garda Demokrasi 98, Azwar Furqudyama meyakini pelaporan terhadap SBY dan AHY ke Bareskrim Polri bisa memberikan pendidikan politik kepada masyarakat agar tidak mengedepankan tudingan, fitnah, informasi palsu atau hoaks serta ujaran kebencian saat terjun ke dunia politik.
"Kita tidak memtolerir sebuah tindakan semacam itu, karena tindakan itu merupakan tindakan yang bisa menciderai demokrasi yang sudah dibangun dengan baik ini," kata Azwar, Kamis (8/4/2021).
Dia menjelaskan bahwa pihaknya sudah membawa sejumlah barang bukti yang dapat menguatkan laporannya terhadap SBY dan AHY ke Bareskrim Polri.
"Kami sudah membawa barang bukti lengkapnya," ujarnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan tidak pernah menuding pemerintah terkait dengan pengambil alihan kekuasaan di Partai Demokrat oleh Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko.
AHY mengatakan munculnya gejolak di Partai Demokrat yang dinilai oleh Menkumham bernada menuding tersebut merupakan hal yang wajar.
Hal ini disampaikan menanggapi pernyataan Menkumham Yasonna Laoly yang dongkol terhadap AHY lantaran mengirim surat ke istana, seolah-olah pemerintah mengintervensi kepemimpinan Partai Demokrat. Pasalnya, namanya selaku Menkumham dicatut lantaran bertemu dengan KSP Moeldoko.
“Partai Demokrat tidak pernah menuduh siapapun. Justru kami mengharapkan klarifikasi atau konfirmasi ketika nama beliau dicatut oleh kubu KSP Moeldoko. Kita mendapatkan kejelasan memang KSP bermain sendiri,” kata AHY dalam acara Satu Meja yang disiarkan oleh Kompas TV pada Rabu (7/4/2021) malam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
- Tentara Israel Dikabarkan Siap Menyerang Kota Rafah di Gaza Selatan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Sirekap Bakal Digunakan pada Pilkada Serentak 2024
- Prabowo Ingin Membangun Koalisi Kuat
- Heboh Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam, Ini Kata BPOM
- Ilmuwan di China Ciptakan Berlian Buatan dari Bunga Peony
- Catatkan Kenaikan Transaksi SPKLU, PLN Suguhkan Kenyamanan Bagi Pemudik EV Pada Arus Mudik Lebaran 2024
- Jokowi Minta Prabowo-Gibran Persiapakan Diri Usai Ditetapkan KPU
- Wapres Ma'ruf Amin Segera Temui Gibran, Ini yang Akan Dibahas
Advertisement
Advertisement