Advertisement
Biar Aman, Masyarakat Diimbau Belanja Online
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Masyarakat diimbau untuk berbelanja aman lewat dalam jaringan (daring) atau online guna mengurangi mobilitas di pusat-pusat perbelanjaan yang berpotensi pada penularan Covid-19. Hal tersebut disampaikan oleh Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito.
"Mohon kepada masyarakat juga untuk memilih opsi berbelanja yang lebih aman yaitu dengan memanfaatkan kemajuan iptek yaitu berbelanja online untuk meminimalkan penularan virus Covid-19," kata Wiku dalam konferensi pers virtual diikuti di Jakarta, Selasa (4/5/2021).
Advertisement
Wiku juga mengimbau seluruh pemerintah daerah dapat menyusun mekanisme aktivitas sosial dan ekonomi yang dapat dengan mudah diawasi pergerakannya demi mencegah kerumunan maupun interaksi fisik yang dapat menjadi cara penularan Covid-19 yang lebih masif untuk menjamin sistem yang dibuat dapat dijalankan dengan baik.
"Buatlah satuan tugas khusus untuk melakukan pembinaan di lapangan," ujarnya.
Dia menuturkan sektor sosial dan ekonomi sangat berkaitan sehingga cara bijak untuk mampu mencapai hasil yang baik pada kedua sektor tersebut adalah kebijakan gas dan rem yang berlandaskan fakta dan data yang ada untuk dapat mencegah penularan Covid-19 di tengah masyarakat.
Baca juga: Malaysia Darurat Covid-19, Indonesia Perlu Bersiap & Waspada
Wiku mengatakan di tengah penerapan kebijakan pengetatan mobilitas dan peniadaan mudik di Indonesia, nyatanya di lapangan masih ditemukan kenaikan mobilitas penduduk khususnya ke pusat perbelanjaan.
Berdasarkan data yang dihimpun oleh Satuan Tugas Penanganan Covid-19 terkait mobilitas dalam pengamatan sejak 11 Maret sampai dengan 16 April 2021, diketahui bahwa selama tiga pekan terakhir terdapat enam provinsi dengan kenaikan mobilitas ke pusat perbelanjaan tertinggi di Indonesia yaitu Provinsi Aceh, Gorontalo, Kalimantan Utara, Maluku Utara, Sulawesi Tenggara dan Sumatera Barat, dengan puncak kenaikan masing-masing pada 9 April 2021.
Menurut Wiku, itu menjadi alarm bagi semua karena secara historis kenaikan mobilitas selalu diikuti kenaikan kasus.
Dia tidak menginginkan hasil jerih payah masyarakat dan pemerintah selama lebih dari setahun terakhir untuk menjaga kondisi Covid-19 nasional yang cukup stabil dan mengendalikan penularan Covid-19 menjadi sia-sia karena terjadi mobilitas yang berujung pada kerumunan dan peningkatan penularan Covid-19.
Justru, masyakarat dan seluruh daerah harus tetap waspada dan segera melakukan antisipasi untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 dan mobilitas tinggi di pusat perbelanjaan yang sama di masa akan datang karena rentan dengan penularan Covid-19.
"Kita belum keluar dari pandemi Covid-19, ancaman penularan masih ada dan nyata. Oleh karena itu, hal terbaik yang kita lakukan adalah melakukan segala aktivitas dengan terkendali agar produktivitas sosial ekonomi masyarakat pun tetap menuai perkembangan yang baik," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
- Sadis! Ini Hasil Autopsi Pengusaha Tembaga Boyolali yang Dibunuh Teman Sendiri
- Pembunuhan Pengusaha Tembaga Boyolali: Pelaku Warga Sragen dan Kenal Korban
- Pengusaha Tembaga yang Meninggal Dibunuh Ternyata Pendiri Boyolali Runners
- Fokus Transformasi, Telkom Bagikan Dividen Rp17,68 Triliun atau Tumbuh 6,5%
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Ratusan Guguran Lava Picu Perubahan Morfologi Kubah Barat Daya Gunung Merapi
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Banjir Setinggi 3 Meter di Luwu Sulsel Sebabkan 14 Warga Meninggal Dunia
- Aturan Barang dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Zulhas Minta Jastiper Taati Hukum
- Otorita IKN Peroleh Hibah Kota Cerdas dari Amerika Serikat Senilai Rp31 Miliar
- Gerindra Pastikan Usung Dedi Mulyadi untuk Pilgub Jabar 2024
- BNPB Kerahkan Helikopter untuk Evakuasi Korban Erupsi Gunung Raung
- Israel Beri Waktu Hamas Sepekan untuk Setujui Gencatan Senjata
- Korban Meninggal Akibat Banjir Luwu Sulsel Terus Bertambah, 2 Orang Hilang
Advertisement
Advertisement