Advertisement
Wanita Tewas Diterkam Satu Keluarga Beruang Hitam
Advertisement
Harianjogja.com, DENVER - Kejadian mengerikan terjadi di Colorado, Amerika Serikat. Seorang wanita harus meregang nyawa setelah tubuhnya terkoyak-koyak bagai dimutilasi.
Jasad wanita malang itu ditemukan, Selasa (4/5/2021) waktu setempat setelah dia hilang saat berjalan-jalan di pegunungan Colorado Amerika Serikat.
Advertisement
Hal yang mengerikan, wanita itu dikonfirmasi telah dianiaya sampai mati dan dimakan oleh satu keluarga beruang hitam.
Sementara itu, beruang-beruang hitam tersebut telah dilacak dan dibunuh oleh agen satwa liar.
Sisa-sisa jenazah Laney Malavolta, 39, ditemukan pada Jumat malam (30/4/2021) oleh pacarnya di dekat kota Durango. Kota ini berjarak sekitar 560 kilometer di barat daya Denver. Semasa hidupnya, korban sering berjalan dengan dua anjing milik pasangan itu, kata pihak berwenang.
Pacar Malavolta pergi mencari wanita itu saat tiba di rumah pada Jumat malam. Saat itu ia hanya menemukan anjing-anjingnya di luar, tanpa kehadiran Malavolta.
Hasil otopsi menunjukkan bahwa Malavolta meninggal karena "luka tembus di leher", termasuk beberapa luka gigitan, kata petugas koroner daerah La Plata Jann Smith kepada Reuters melalui telepon.
Penyelidik satwa liar mendeteksi bulu dan kotoran beruang di tempat kejadian bersama dengan "tanda-tanda konsumsi tubuh manusia" yang membuat mereka mencurigai adanya serangan beruang, kata badan Taman dan Margasatwa Colorado dalam sebuah pernyataan.
Dengan menggunakan anjing pelacak, petugas satwa liar kemudian menemukan seekor beruang betina berusia 10 tahun dan dua anaknya yang berumur setahun di daerah tersebut. Ketiga beruang dimatikan, kata pernyataan itu.
Pemeriksaan bangkai ketiga beruang di laboratorium satwa liar negara bagian Colorado mengungkapkan adanya sisa-sisa tubuh manusia di saluran pencernaan induk beruang dan satu anaknya, kata badan tersebut.
Hasil pemeriksaan pada beruang dan temuan otopsi pada jenazah Malavolta membuktikan bahwa wanita itu telah diserang dan dikonsumsi oleh beruang.
Colorado adalah rumah bagi populasi sekitar 19.000 beruang hitam yang berkembang pesat. Serangan fatal terhadap manusia sangat jarang terjadi. Hanya empat kasus yang didokumentasikan di negara bagian itu sejak 1960.
Kebijakan badan satwa liar Colorado mengharuskan eutanisasi (euthanization) terhadap beruang yang terlibat dalam serangan terhadap manusia, kata Cory Chick, manajer regional badan tersebut.
Eutanization menurut dictionary.cambridge.org adalah tindakan membunuh satwa karena usianya yang sudah terlalu tua atau tindakan terhadap satwa yang sakit dan tidak ada satu orang pun yang merawatnya. Kasus di Colorado menunjukkan gradasi lain dari eutanisasi. Beruang dimatikan karena membahayakan manusia.
"Beruang yang tidak lagi takut pada manusia adalah hewan yang berbahaya, dan beruang ini sedang mengajari anak-anaknya bahwa manusia adalah sumber makanan, bukan sesuatu yang harus ditakuti dan dihindari," kata Chick.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara/Reuters/dictionary.cambridge.org
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Jadwal KRL Solo Jogja Jumat 3 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Palur Solo
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Polisi Tangkap 300 Demonstran Pro Palestina di New York
- Fakta-fakta Seputar Korupsi SYL yang Terungkap di Persidangan, dari Beli Mobil, Kaca Mata hingga Bayar Biduan
- Polisi Tembak Gas-Peluru Karet Saat Demo Buruh di Turki, Ratusan Orang Ditangkap
- Paus Fransiskus Kecam Industri Senjata Ambil Untung dari Kematian
- Update Harga Pangan 2 Mei: Komoditas Beras dan Bawang Putih Naik
- BMKG Pastikan Udara Panas di Indonesia Akhir-akhir Ini Bukan Heatwave, Ini Penjelasannya
- Peringati Hardiknas Terakhir, Mendikbud Nadiem Ingin Merdeka Belajar Terus Dilanjutkan
Advertisement
Advertisement