Advertisement
Starbucks dan Walmart di AS Izinkan Pengunjung Lepas Masker Bagi yang Sudah Divaksin
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Jaringan toko ritel Amerika Serikat Walmart Inc. menyatakan staf dan pengunjung yang telah menerima vaksin dengan dosis lengkap bisa meninggalkan masker mereka di rumah.
Begitu juga dengan Starbucks Corp. yang menghapus kewajiban memakai masker bagi pengunjung yang telah disuntik vaksin mulai Senin (17/5/2021). Sementara, staf Starbucks masih diwajibkan menggunakan penutup bagian wajah.
Advertisement
BACA JUGA : Vaksinasi Gelombang Pertama di Kulonprogo Sasar
Dilansir Bloomberg pada Minggu (16/5/2021), Walmart yang merupakan penyerap tenaga kerja terbesar di AS, menyatakan pekerja yang telah mendapatkan vaksin dosis lengkap boleh tidak menggunakan masker mulai Selasa (18/5/2021). Kebijakan ini diterapkan di seluruh jaringan Walmart, pusat distribusi, dan kantor.
Keputusan dari jaringan ritel terbesar di dunia itu menandai sebuah langkah signifikan kembalinya kehidupan AS ke arah normal dan menjadi contoh bagi perusahaan lain.
Selama masa pandemi, toko ritel menerapkan kewajiban penggunaan masker untuk konsumen dan pegawai, yang terkadang menimbulkan perselisihan bagi yang enggan mematuhi.
Kendati demikian, Apple Inc., Traget Corp, dan beberapa toko ritel lain belum melonggarkan aturan penggunaan masker. Hal ini dinilai bisa menimbulkan kebinggungan bagi para pengunjung dan pegawai.
Apple telah menyatakan bahwa toko ritel di AS masih menerapkan kewajiban penggunaan masker dan protokol kesehatan lainnya terkait Covid-19.
BACA JUGA : Tidak Ribet, Vaksinasi Lansia pada RS di Jogja Ini Laris
Adapun, beberapa perusahaan lain dilaporkan sedang mengkaji aturan mengenai penggunaan masker usai pengumuman CDC pada Kamis lalu. Kepala US Center for Disease Control and Prevention (CDC) mengatakan bahwa masyarakat AS yang telah menerima suntikan vaksin Covid-19 secara lengkap bisa meninggalkan masker mereka dan menjaga jarak. Keputusan ini mengejutkan bagi para pelaku usaha.
Walmart juga menyatakan akan memberikan US$75 kepada pegawai yang telah mendapatkan vaksinasi, mengikuti kebijakan perusahaan lain seperti Kroger Co. dan Lidl and Instacart Inc., yang telah memberikan insentif uang tunai kepada karyawan yang telah mendapatkan vaksinasi. Sementara perusahaan lainnya memberikan hari libur berbayar bagi karyawan untuk mendapatkan vaksin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bloomberg
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Advertisement
Jadwal Agenda Wisata Jogja Sepanjang Bulan Mei 2024, Ada Pameran Buku Hingga Event Lari
Advertisement
Berita Populer
- AS Mengaku Belum Mendapat Tanggapan Hamas Soal Usulan Gencatan Senjata di Gaza
- Gabung Afsel, Turki Ajukan Kejahatan Genosida Israel ke Mahkamah Internasional
- Turki Stop Perdagangan dengan Israel. Buntut Pengiriman Bantuan ke Gaza Terhambat
- Jokowi Apresiasi Perjuangan Garuda Muda di Piala Asia U-23/2024
- Prancis Kecam Serangan Drone Israel k Konvois Bantuan Kemanusiaan Yordania di Gaza
- AHY Akan Deklarasikan Bali sebagai Pulau Lengkap
- Heboh AstraZeneca Akui Vaksin Miliknya Memberikan Efek Samping Pembekuan Darah
Advertisement
Advertisement