Advertisement
Kapal Ever Given yang 'Nyangkut' di Terusan Suez Masih Ditahan, Bakal Dibebaskan 7 Juli
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Masih ingat kapal kontainer raksasa yang nyangkut di Terusan Suez pada awal tahun ini? Kapal tersebut akan dibebaskan pada 7 Juli 2021 setelah adanya kesepakatan antara otoritas dan pemilik kapal tersebut.
Sebelumnya, kapal bernama MV Ever Given tersebut menghambat jalur perdagangan di Terusan Suez selama kurang lebih sepekan. Dilansir Bloomberg pada Senin (5/7/2021) informasi pembebasan tersebut disampaikan oleh operator kanal pada Minggu (4/7/2021).
Advertisement
Sebuah acara penandatanganan kesepakatan untuk mengakhiri perselisihan antara otoritas Terusan Suez dan pemilik kapal akan dilangsungkan pada Rabu (7/7/2021). Setelah itu, kapal dengan panjang 400 meter itu akan diizinkan berlayar.
Baca juga: Tak Bayar Pajak Properti, Pengembang Divonis Penjara 1 Tahun 6 Bulan dan Denda Rp8,6 Miliar
Kuasa hukum pemilik kapal dan perusahaan asuransi kapal Stann of London sebelumnya juga mengatakan bahwa solusi formal telah disetujui dan persiapan kapal untuk berlayar pun sedang disiapkan.
Baik SCA maupun kuasa hukum pemilik MV Ever Given tidak memberikan rincian penyelesaian. Namun, perjanjian itu menandai berakhirnya perselisihan yang muncul setelah Ever Given dibebaskan setelah terjebak di jalur air vital pada Maret. Insiden itu mengguncang pasar pelayaran global.
Otoritas Terusan Suez awalnya meminta ganti rugi dan kompensasi lebih dari US$900 juta yang mencakup biaya pemulihan terkait pembebasan kapal, kehilangan pendapatan dan biaya serta klaim lainnya. Angka itu kemudian diturunkan menjadi US$550 juta.
Baca juga: Jadi Viral, Seperti Ini Aksi Mark Zuckerberg Rayakan Hari Kemerdekaan AS 4 Juli
Shoei Kisen Kaisha Ltd. Jepang, pemilik, dan perusahaan asuransi kapal awalnya menawarkan US$150 juta.
SCA membawa masalah ini ke pengadilan Mesir, yang memerintahkan penyitaan kapal sambil menunggu penyelesaian sengketa. Pihak berwenang telah mengatakan, bagaimanapun, bahwa mereka ingin mencapai kesepakatan di luar pengadilan dan bahwa kapal akan diizinkan untuk pergi begitu kesepakatan seperti itu tercapai.
Kapal itu ditahan di Great Bitter Lake, sekitar setengah jalan di sepanjang kanal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com/Bloomberg
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Letusan Gunung Ibu Ciptakan Fenomena Unik karena Memicu Badai Petir Vulkanik
- Tingkatkan Cadangan Emas hingga Rp80 Triliun, Pengelola Tambang Gosowong Lakukan Efisiensi
- 1,4 Miliar Penduduk India Terancam Cuaca Panas Ekstrem
- Jemaah Calon Haji Dilarang Membentangkan Spanduk dan Bendera di Tanah Suci
- Liga Arab Serukan Pengerahan Pasukan Perdamaian PBB di Palestina
Advertisement
Advertisement
Hotel Mewah di Istanbul Turki Ternyata Bekas Penjara yang Dibangun Seabad Lalu
Advertisement
Berita Populer
- KPK Geledah Rumah Adik SYL, Sita Dokumen dan Barang Elektronik
- 4 Jurnalis Meninggal Dunia Akibat Serangan Udara Israel
- Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Tak Hadiri Sidang Kode Etik
- Setelah Dukungan Golkar dan Demokrat, Khofifah Sebut PPP Akan Mendukung Dirinya di Pilkada Jatim 2024
- PPP Dukung Khofifah di Pilgub Jawa Timur
- Golkar Pertimbangkan Raffi Ahmad Maju Pilgub DKI Jakarta dan Jateng
- Polisi Tangkap 2 Remaja Diduga Akan Tawuran di Bantul
Advertisement
Advertisement