Advertisement
Ribuan Santri Ponpes Milik Gus Yusuf Ikut Vaksinasi Merdeka
Advertisement
Harianjogja.com, MAGELANG - Ribuan santriwan dan santriwati Pondok Pesantren (Ponpes) Asrama Perguruan Islam (API) Tegalrejo, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah mengikuti vaksinasi Covid-19. Kegiatan dilaksanakan di GOR Bumi Manunggal SMK Syubbanul Wathon Tegalrejo, Selasa (7/9/2021).
Vaksinasi massal ini digelar sebagai rangkaian kegiatan “Vaksinasi Serentak Pesantren dan Rumah Ibadah” yang digelar Polda Jawa Tengah. Kegiatan tersebut terlaksana berkat sinergi Polri, Staf Khusus Presiden RI dan Pengurus Ponpes API Tegalrejo Magelang.
Kegiatan dihadiri Forkopimda Kabupaten Magelang dan Pengasuh Ponpes API Tegalrejo. Bupati Magelang diwakili Sekda Adi Waryanto hadir bersama Dandim 0705/Magelang Letkol Arm Rohmadi dan Kapolres Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun.
Baca juga: Pemkot Jogja Terapkan One Gate System untuk Kendaraan Umum Pekan Ini
Advertisement
Dalam GOR Bumi Manunggal tersebut para pejabat Forkopimda mengikuti video teleconference bersama Presiden RI Joko Widodo, yang diikuti oleh seluruh jajaran Polda di tanah air.
Usai kegiatan teleconference Pengasuh Ponpes API Tegalrejo K.H. Yusuf Chudlori mengapresiasi pemerintah melalui jajaran Polri yang telah memberikan perhatian penuh kepada Pondok Pesantren termasuk dalam pelaksanaan vaksinasi untuk para santri.
Selanjutnya, kiai kharismatik yang akrab disapa Gus Yusuf ini menjelaskan kegiatan vaksinasi di Ponpes API Tegalrejo tersebut.
“Hari ini jumlah sasaran yang divaksin sebanyak 1.491 santriwan-santriwati. Untuk jumlah sasaran sebanyak 6.000 santri, namun akan dilakukan secara maraton ke depan,” katanya.
Gus Yusuf berharap vaksinasi dapat mendukung para santri yang juga menjadi siswa untuk segera dapat melaksanakan pembelajaran tatap muka.
“Semoga semua sehat, baik tenaga pengajar maupun para siswa, sehingga dapat segera dilaksanakan pembelajaran tatap muka,” harapnya.
Baca juga: PPKM DIY Turun Level, Masyarakat Jangan Terbawa Euforia
Sementara Kapolres Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan perintah dari Mabes Polri. Saat ini, sasaran vaksinasi adalah para santri di beberapa pondok pesantren, yang di Jawa Tengah ternasuk Ponpes API Tegalrejo.
“Polres selalu mendukung kegiatan vaksinasi yang diprogramkan pemerintah. Kami telah menerima sekitar 300.000 vaksin baik dari Polri maupun dari Dinkes. Yang sudah kami gunakan sekitar 250.000 dosis, sisanya sekitar 50.000 dosis,” kata Sajarod.
Kapolres Sajarod mengungkapkan untuk di Ponpes API Tegalrejo akan dilaksanakan secara maraton. Di hari pertama dan kedua di Tegalrejo, kemudian hari ketiga di Secang, dan hari keempat di Salamkanci Bandongan.
“Harapannya sesuai program pemerintah, yaitu setiap titik pemusatan masyarakat agar terjangkau vaksinasi, pondok dan lembaga pendidikan asuhan Gus Yusuf ini juga termasuk sasaran. Semoga segera tercipta herd immunity dan para santri bisa belajar tatap muka kembali, juga bisa bertemu wali santri masing-masing,” kata Kapolres. (Nina Atmasari)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
- Tidak Hadir dalam Sidang Sengketa Pileg, 2 Pemohon Dianggap MK Tidak Serius
Advertisement
Jadwal KRL Jogja Solo Rabu 1 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu Jogja
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pengusaha Sumbangkan Rp27 Miliar untuk Timnas Indonesia
- Dedi Mulyadi Siap Maju di Pilgub Jabar 2024
- PKB Buka Penjaringan Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta, Ini Kriterianya
- PKB dan Nasdem Gabung Koalisi Prabowo, Bagaimana Pembagian Jatah Kursi Menteri Prabowo-Gibran?
- Gunung Ruang Naik ke Level Awas, Masyarakat Diimbau Evakuasi
- Bali Dituding Kelebihan Turis, Kemenparekraf Membantah
- Tak Semua Harus Dirangkul, Prabowo Diminta Sisakan 2 Partai Agar Bisa Jadi Oposisi
Advertisement
Advertisement