Advertisement
Covid Mengganas Lagi, China Mulai Suntik Vaksin Anak Usia 3-11 Tahun
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - China mulai memberikan vaksin Covid-19 kepada anak-anak berusia tiga tahun, ketika negara itu bergulat dengan kembalinya varian delta dan pandemi yang masih berlanjut.
Beberapa tempat di seluruh China meluncurkan vaksin untuk anak-anak berusia antara tiga dan 11 tahun, menurut laporan di media lokal.
Advertisement
Adapun vaksin yang diberikan adalah yang dikembangkan oleh produsen obat dalam negeri Sinovac Biotech Ltd dan Sinopharm buatan lokal yang telah diberikan kepada mereka yang berusia 12 tahun ke atas.
BACA JUGA : Satgas Tunggu Hasil Swab 30 Warga di Klaster Sedayu
China memiliki salah satu tingkat vaksinasi tertinggi di antara negara-negara besar, dengan 75% dari 1,4 miliar penduduknya yang sudah disuntik penuh. Negara ini sekarang meluncurkan suntikan booster, dengan orang dewasa yang mendapat dosis pertama enam bulan lalu sekarang bisa mendapatkan booster.
Langkah itu dilakukan ketika China mencoba untuk menghentikan wabah terbarunya karena adanya varian delta baru yang dengan cepat berkembang dari cluster awalnya di barat laut China ke sekitar selusin provinsi.
Negara itu melaporkan 35 infeksi Covid lokal, empat kasus tercatat di ibu kota Beijing. Di sebuah kelompok di provinsi Fujian barat daya pada bulan September, jenis yang lebih menular menyebar di antara siswa sekolah dasar yang tidak divaksinasi, meskipun banyak yang hanya mengalami gejala ringan.
Suntikan yang diberikan kepada anak-anak di China menggunakan teknologi vaksin nonaktif yang lebih tradisional. Uni Emirat Arab memberikan vaksin Sinopharm untuk anak-anak berusia tiga tahun pada bulan Agustus. Argentina juga memvaksinasi anak berusia 3 hingga 11 tahun dengan Sinopharm. Chili, yang sangat bergantung pada Sinovac untuk peluncurannya yang lebih luas, sekarang memberikannya kepada anak-anak berusia enam tahun ke atas.
BACA JUGA : Buntut Klaster Sekolah di Sedayu, 30 Orang Jalani Tes PCR
Namun, data publik tentang kemanjuran suntikan Cina pada anak-anak sangat minim, dengan Sinovac merencanakan uji klinis untuk anak-anak di Afrika Selatan, menurut News24. Regulator obat Brasil menolak aplikasi suntikan Sinovac untuk digunakan pada anak di bawah umur pada bulan Agustus, meminta data terbaru tentang kinerja vaksin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
- Mantap! Dara Single Lulusan UGM bakal Jadi Anggota Termuda DPRD Wonogiri
- Tak Lapor saat Melahirkan, Kantor Imigrasi Kediri Deportasi WNA Asal Sri Lanka
- Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia Raih Kemenangan Perdana di Proliga 2024
- Suharto 36 Tahun Jadi Ketua RW di Kemalang Klaten, Minta Lengser Selalu Ditolak
Berita Pilihan
- Viral ASI Perah Jadi Bubuk, IDAI Sebut Ada Risiko Kontaminasi
- Akhir Pekan Ini Cuaca di Kota-kota Besar di Indonesia Cerah Berawan, Cocok untuk Piknik
- Tiga Naskah Kuno Indonesia Ditetapkan Jadi Memory of the World oleh UNESCO
- Ini Daftar Vaksinasi Wajib bagi Jemaah Calon Haji Sebelum ke Tanah Suci
- Pengakuan Kedaulatan Palestina, Beberapa Negara Uni Eropa Bakal Deklarasi Bareng
Advertisement
Ratusan Calon PPK Pilkada Bantul Dinyatakan Lulus Seleksi Tertulis
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Prabowo Bakal Susun Kursi Menteri hingga 40, Gerindra Membantah
- Serangan Israel ke Gaza Tewaskan Lebih dari 15.000 Anak
- Gunung Lowotobi Laki-laki Erupsi Dua Kali, Warga Diminta Waspada Lahar Hujan
- Zulhas Berterima Kasih Kepada Prabowo karena Kursi PAN di DPR Bertambah
- 1 Juta Orang Diprediksi Gunakan Penerbangan Selama Libur Panjang 9-12 Mei 2024
- Pengusaha Asing Lobi Luhut Supaya Batalkan Aturan Impor Baru
- Akhir Pekan Ini Cuaca di Kota-kota Besar di Indonesia Cerah Berawan, Cocok untuk Piknik
Advertisement
Advertisement