Advertisement
Kasus Covid-19 Melonjak, Belanda Lockdown
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Perdana Menteri Belanda Mark Rutte mengumumkan penguncian kembali atau lockdown selama 3 pekan ke depan seiring kenaikan kasus Covid-19.
Rutte mengatakan Belanda akan menerapkan lockdown pada sebagian wilayah, di mana bar, restoran akan ditutup mulai Sabtu pukul 8 malam. Sementara itu, pertokoan non-esensial juga akan ditutup pada pukul 6 malam.
Advertisement
"Kami menyampaikan pesan yang sulit malam ini yang dibarengi dengan tindakan yang serius," kata Rutte pada konferensi pers di The Hague pada Jumat seperti dikutip Bloomberg pada Sabtu (13/11/2021).
BACA JUGA : Jogja Batal Lockdown, Sri Sultan HB X: Saya Enggak Kuat
Uni Eropa tengah mencatatkan kenaikan kasus pada 10 dari 27 negara anggotanya. Beberapa di antaranya adalah Belgia, Bulgaria, Kroasia, Republik Ceko, Estonia, Yunani, Hungaria, Belanda, Polandia, dan Slovenia.
Rutte meminta masyarakat agar bekerja dari rumah dan membatasi kegiatan sosialisasi dengan maksimal empat orang. Kebijakan ini akan kembali dikaji pada 3 Desember.
Belanda telah memvaksinasi dua pertiga populasinya. Pada Jumat, tercatat sebanyak 16.287 orang terinfeksi Covid-19 setelah pada Kamis ada sebanyak 16.364 kasus baru. Rekor tertinggi mencapai 12.997 kasus pada 20 Desember tahun lalu.
Sepanjang pandemi, keterbatasan tempat tidur perawatan intensif menjadi tantangan bagi negara ini. Untuk setiap 100.000 penduduk, Belanda hanya memiliki 7 tempat tidur ICU.
Sementara di negara UE lainnya seperti Jerman memiliki 48, Prancis 19 dan Italia 11, menurut Universitas Oxford yang menyusun catatan Organisasi untuk Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan, Bank Dunia dan pemerintah.
BACA JUGA : Jogja Tak Jadi Lockdown Begini Skenario Pemda DIY
Sebelumnya, rumah sakit Jerman telah menerima pasien Belanda untuk membantu meringankan tekanan pada rumah sakit lokal.
Kebanyakan kasus rawat inap berasal dari pasien yang belum divaksin. “Untungnya sebagian besar telah divaksinasi sepenuhnya, jika tidak, kesulitan [penanganan pasien] di rumah sakit akan sangat besar,” kata Rutte.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Jadwal KRL Solo Jogja Jumat 3 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Palur Solo
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Polisi Tangkap 300 Demonstran Pro Palestina di New York
- Fakta-fakta Seputar Korupsi SYL yang Terungkap di Persidangan, dari Beli Mobil, Kaca Mata hingga Bayar Biduan
- Polisi Tembak Gas-Peluru Karet Saat Demo Buruh di Turki, Ratusan Orang Ditangkap
- Paus Fransiskus Kecam Industri Senjata Ambil Untung dari Kematian
- Update Harga Pangan 2 Mei: Komoditas Beras dan Bawang Putih Naik
- BMKG Pastikan Udara Panas di Indonesia Akhir-akhir Ini Bukan Heatwave, Ini Penjelasannya
- Peringati Hardiknas Terakhir, Mendikbud Nadiem Ingin Merdeka Belajar Terus Dilanjutkan
Advertisement
Advertisement