Advertisement
Lansia Semangat Ikuti Vaksinasi
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN--Kalangan lanjut usia (lansia) cenderung memiliki kesadaran yang cukup tinggi dalam mengikuti vaksinasi Covid-19. Sebagian besar mereka terkendal mobilitas karena faktor usia. Oleh karena itu petugas di lapangan melakukan jemput bola dengan menyasar pelosok seperti di Tunggularum, Wonokerto, Turi, Sleman.
Banyak lansia yang bersemangat mengikuti vaksinasi Covid-19 di pedukuhan yang berada di lereng Merapi ini. Salah satunya Sumbuk, wanita berusia 70 tahun yang diantar oleh cucunya mengikuti vaksinasi di balai pedukuhan setempat. Karena kesulitan berjalan, ia menggunakan kruk untuk memudahkan pergerakannya menuju tempat vaksinasi. Usai divaksin pun ia tampak normal dan tidak ada efek samping yang signifikan.
Advertisement
“Kebetulan tidak ada kendala, semua normal, cek gula darah tensi semua normal,” katanya di sela vaksinasi, Sabtu (11/12/2021).
Koordinator Vaksinasi Binda DIY Adi Riyanto mengakui masyarakat di pinggiran terutama lansia memiliki kepedulian yang cukup tinggi dalam mengikuti vaksinasi. Oleh karena itu timnya menyasar wilayah pelosok yang jauh dari fasilitas layanan kesehatan. Jika di tempat seperti balai pedukuhan masih ada lansia yang tidak bisa mengakses, maka timnya akan bergerak menuju ke rumah warga tersebut untuk memberikan vaksinasi.
“Jenis vaksinnya ada dua, Sinovac dan Moderna, kasil koordinasi dengan Dinkes diputuskan kalau fisik sehat diberikan Moderna, tetapi untuk yang lansia diberikan Sinovac. Ini untuk yang sepuh [lansia] cukup banyak, pada antusias yang sepuh-sepuh [lansia] mengikuti vaksinasi,” katanya.
Ia menambahkan tingginya antusias masyarakat pelosok mengikut vaksinasi cukup memberikan kontribusi terhadap peningkatan persentasi warga yang telah divaksin. Akantetapi untuk mencapai 100% memang tidak mudah, selain karena faktor kesehatan yang membuat warga tidak bisa divaksin, juga masih ditemukan pula kadang persepsi masyarakat terkait hoaks vaksin di beberapa tempat.
“Kadang ada juga biasanya yang menyampaikan tidak pernah keluar maka kami lakukan jemput bola, edukasi dan masyarakat antusias,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Bantul School Expo Digelar di Stasion Sultan Agung, Ajang Promosi Segala Kegiatan Pendidikan
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Buruh Minta Prabowo Subianto Hapus Sistem Outsourcing
- Gacoan Trending di X Setelah Didatangi Jokowi yang Pesan Mi Level 0
- Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek KM 6, Mobil Avanza Terbakar
- 10 Ucapan Selamat Hari Pendidikan Nasional, Bisa Buat Caption Instagram
- PBB Sebut Evakuasi Warga Rafah Butuh Waktu 10 Hari
- Mengaku Siap Pindah ke Ibu Kota Baru, Begini Komentar Sandiaga soal Rumah Menteri di IKN
- Kunker Jokowi Diduga karena Menghindari Demo Hari Buruh, Istana Bilang Begini
Advertisement
Advertisement