Advertisement
Lewat Manado, WNA China Diduga Bawa Covid-19 Omicron Masuk ke Indonesia
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pemerintah tengah memantau perkembangan kasus probable virus Omicron yang ada di Manado, Sulawesi Utara. Warga negara asing asal China kini tengah melalui pengujian sampel untuk memastikan kasus tersebut.
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia menyatakan terdapat 3 kasus probable Omicron yang terkait dengan WNA asal China. Namun, sampai dengan saat ini hasil sampel dari WNA China tersebut masih diuji lebih lebih lanjut.
Advertisement
"WNA tersebut kini diisolasi di Wisma Karantina di Manado, Sulawesi Utara dan sampelnya tengah diuji untuk diumumkan segera," ujarnya dalam keterangannya, Sabtu (18/12/2021).
Pemerintah baru saja mengkonfirmasi dua kasus baru Covid-19 varian Omicron masuk Indonesia yang berasal dari lima kasus probable yang sebelumnya diumumkan. Laporan tersebut menambah jumlah kasus varian Omicron di Tanah Air menjadi 3 kasus sejak kasus pertama diumumkan pada Kamis (16/12/2021).
Laporan tersebut menambah jumlah kasus varian Omicron di Tanah Air menjadi 3 kasus sejak kasus pertama diumumkan pada Kamis (16/12/2021).
BACA JUGA: Antibodi Menurun, Epidemiolog Khawatir Omicron Meledak pada Awal 2022
“Dua pasien terkonfirmasi terbaru adalah IKWJ, 42 tahun, laki-laki, perjalanan dari Amerika Selatan serta M, 50 tahun, laki-laki, perjalanan dari Inggris. Saat ini keduanya sedang menjalani karantina di Wisma Atlet,” ungkapnya.
Adapun, Pasien Omicron pertama terkonfirmasi pada Kamis lalu atas inisial N, seorang pekerja pembersih di Wisma Atlet Kemayoran.
Temuan ini merupakan hasil pemeriksaan khusus SGTF yang dilakukan oleh Badan Litbang Kesehatan pada tanggal 14 dan 15 Desember lalu.
Kedua pasien terbaru terkonfirmasi Omicron setelah menjalani karantina wajib 10 hari selesai kembali dari luar negeri. Nadia menuturkan, hal ini menunjukan bahwa sistem proteksi pemerintah berjalan dengan baik untuk mencegah penularan dari pendatang dari luar negeri yang terjangkit virus Covid-19.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Dua TPS 3R Belum Beroperasi, Sampah di Kota Jogja Diolah Swasta Pakai Sistem Tipping Fee
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- PBB Sebut Evakuasi Warga Rafah Butuh Waktu 10 Hari
- Mengaku Siap Pindah ke Ibu Kota Baru, Begini Komentar Sandiaga soal Rumah Menteri di IKN
- Kunker Jokowi Diduga karena Menghindari Demo Hari Buruh, Istana Bilang Begini
- Polisi Tangkap 300 Demonstran Pro Palestina di New York
- Fakta-fakta Seputar Korupsi SYL yang Terungkap di Persidangan, dari Beli Mobil, Kaca Mata hingga Bayar Biduan
- Polisi Tembak Gas-Peluru Karet Saat Demo Buruh di Turki, Ratusan Orang Ditangkap
- Paus Fransiskus Kecam Industri Senjata Ambil Untung dari Kematian
Advertisement
Advertisement