Advertisement
Masuk PPKM Level 1, Masyarakat Kabupaten Magelang Diimbau Tetap Terapkan Prokes
Advertisement
Harianjogja.com, KOTA MUNGKID- Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi mengatakan, sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 1 Tahun 2022, tertanggal 3 Januari 2022 bahwa Kabupaten Magelang saat ini sudah masuk pada PPKM Level 1.
"Alhamdulilah, berkat upaya kerja keras dari Satgas, kemudian juga dari Dinas Kesehatan, TNI Polri, didukung semua komponen masyarakat, tokoh masyarakat, tokoh agama, dunia pendidikan, saat ini Kabupaten Magelang telah masuk pada PPKM level 1," kata, Nanda Cahyadi saat dikonfirmasi di kantornya pagi ini, Selasa (4/1/2022).
Advertisement
Nanda menjelaskan, dengan turunnya PPKM level 1 di Kabupaten Magelang maka akan ada perbedaan kelonggaran terkait pembatasan kegiatan pada masyarakat. Kendati demikian, ia berharap meski sudah turun pada PPKM level 1 masyarakat tetap dihimbau untuk tidak euphoria dan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Sementara untuk kebijakan destinasi wisata di Kabupaten Magelang, ia menyampaikan akan diberikan kelonggaran terkait jumlah pengunjung dibanding sebelumnya, yakni 75 persen.
"Namun sekali lagi kami tidak berharap, bahwa ini menjadi sebuah euphoria tapi justru semakin kita bisa memperketat aktivitas masyarakat dan Prokes, meskipun kita sudah di Level 1. Kita tidak boleh lengah apalagi saat ini sudah ada varian Omicron yang sudah masuk di Indonesia, seperti di DKI dan sebagainya," jelas, Nanda.
Untuk diketahui sebelumnya, sebagai indikator turunnya PPKM level 1 di Kabupaten Magelang antara lain, capaian vaksinasi dosis I telah mencapai 71,78 persen, dosis I lansia mencapai 69,09 persen (peringkat 4 besar di Jawa Tengah). Selain itu, saat ini Pemerintah Kabupaten Magelang juga sedang mempersiapkan vaksinasi anak usia 6-11 tahun.
"Insyallah pada tanggal 4 Januari ini sudah kita jadwalkan melalui Dinkes vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun, besok kita akan rapatkan yang akan melibatkan semua stakeholder termasuk TNI, Polri, dan teman-teman dari Kecamatan untuk bisa membantu percepatan vaksinasi bagi anak-anak usia 6-11 tahun," ujar, Nanda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kim Jong Un Ulang Tahun, Warga Korea Utara Diminta Ucapkan Sumpah Setia
- Aturan Baru Haji, Pemerintah Arab Saudi Larang Semua Orang Masuk Makkah Tanpa Izin, Termasuk Penduduk Setempat
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
Advertisement
Alasan Manajemen PSIM Percayakan Seto Sebagai Pelatih Kepala Laskar Mataram
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- BPS Ungkap 7,2 Juta Warga Indonesia Tidak Punya Pekerjaan
- Sidang Eks Menteri Pertanian SYL, KPK Bawa 4 Saksi dari Kementan
- Prabowo Usul Pembentukan Presidential Club, PKS Mendukung Penuh
- Mantan Hakim Agung Didakwa Melakukan TPPU dan Gratifikasi Rp25,9 Miliar
- Sidak ke Bea Cukai Bandara Soetta, Mendag Zulkifli Hasan Temukan WNA Bawa Mesin untuk Dijual
- Mantan Hakim Agung Gazalba Saleh Gunakan KTP Orang Lain untuk Pencucian Uang Rp25,9 Miliar
- Eks Kepala Bea Cukai Jogja Eko Darmanto Diduga Lakukan Pencucian Uang Capai Rp37,7 Miliar
Advertisement
Advertisement