Advertisement
Perusahaan Menteri Luhut Disebut Sisakan Lubang Bekas Tambang di IKN, Jubir: Suka Ngarang Mereka
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) dan sejumlah koalisi masyarakat sipil mengklaim terdapat 50 lubang bekas tambang di wilayah Ibu Kota Negara (IKN) baru yang diduga milik perusahaan Luhut Binsar Panjaitan.
Dalam laporan itu disebutkan bahwa Luhut terhubung dengan perusahaan Toba Group. Adapun, anak usaha perusahaan itu di antaranya PT Adimitra Baratama Nusantara, PT Trisensa Mineral Utama, PT Kutai Energi, PT Indomining, dan perkebunan sawit PT Perkebunan Kaltim Utama I.
Advertisement
Seluruh perusahaan tersebut berada di Kecamatan Muara Jawa atau di ring tiga IKN. Laporan yang diterbitkan pada Desember 2019 tersebut menyebut deretan perusahaan itu meninggalkan 50 lubang tambang, dan diduga akan terbebas dari kewajiban reklamasi.
Dikonfirmasi terpisah, Jodi Mahardi, Juru Bicara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, membantah laporan itu.
“Enggak mungkin ah. Suka ngarang bebas saja mereka,” katanya saat dikonfirmasi Bisnis, Kamis (3/2/2022).
Dia menjelaskan bahwa Luhut saat ini hanya menguasai 10 persen saham di TBS Energi Utama. Luhut pun diklaim tidak memiliki perwakilan di Dewan Komisaris dan Dewan Direksi.
“Jadi mohon ditanyakan langsung kepada manajemen TBS, tapi yang pasti, sepertinya 50 lubang enggak benar,” terangnya.
Sementara itu, Peneliti dari Alpha Research Database Indonesia Ferdy Hasiman membenarkan adanya lubang bekas tambang di wilayah IKN baru. Akan tetapi, dia meyakini lubang tersebut telah ditutup.
BACA JUGA:Teras Malioboro Ambyar Kena Hujan, PKL Pengin Nangis: Minta Relokasi Ditunda hingga Akhir Zaman
Meski demikian, dia menerangkan bahwa Kalimantan Timur memang merupakan daerah tambang. 65 persen batu bara disumbang dari kawasan itu.
Kemudian daerah itu juga menyumbang 21 persen dari total produksi minyak bumi nasional, serta 24 persen produksi gas nasional.
“Jadi kita bangun Ibu Kota impian di tengah industri ekstraktif,” terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Erupsi Lagi, Gunung Semeru Semburkan Awan Panas Guguran
- Ini Profil Keseharian Harvey Moeis Suami Sandra Dewi yang Terseret Korupsi PT Timah
- Perbaikan Jalur Pantura Demak-Kudus Ditarget Rampung Sebelum April 2024
- Gugatan Sengketa Pilpres, Mahfud MD Serukan Kembalian Maruah MK
- PGI Meminta Agar Kasus Kekerasan di Papua Diusut Tuntas
Advertisement
Pertobatan Ekologis dan Persoalan Sampah Jadi Topik Peragaan Jalan Salib di Gereja Ini
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Hakim Konstitusi Arief Hidayat Tak Terbukti Melanggar Kode Etik
- Masjid Agung Kota Bogor Diresmikan, Begini Kemegahannya
- Daop 2 Siapkan 24 Lokomotif-244 Kereta untuk Angkutan Lebaran 2024
- Viral Polisi Tembak dan Serang DC, APPI Jelaskan Duduk Permasalahannya
- Pemulangan Enam Jenazah ABK WNI dari Jepang Dilakukan Bertahap
- Tiga Hari Hilang, 6 Orang Korban Ambruknya Jembatan Baltimore Belum Ditemukan
- Kejagung Bongkar Kasus Korupsi PT Timah Menyeret Harvey Moeis, Ini Komentar Kementerian BUMN
Advertisement
Advertisement