Advertisement
Women-20 Angkat 4 Isu Prioritas Pemberdayaan Perempuan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Women-20 (W-20) merupakan salah satu dari Engagement Group G-20 yang memiliki fokus dalam isu kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan, khususnya dalam rangka pemulihan ekonomi dunia. Women-20 mengumumkan empat isu prioritas dalam acara Media Update Rangkaian Kegiatan Multilateral pada Kamis (10/2/2022).
Acara ini diadakan secara virtual yang dihadiri oleh Chair W20 Indonesia, Hardiani Uli Silalahi; Co-Chair W20 Indonesia, Dian Siswarini; dan Pejabat Pemprov Sulawesi Utara/Pemkab Minahasa Utara (TBC).
Advertisement
Isu prioritas yang diangkat oleh W20 adalah diskriminasi & kesetaraan, inklusi ekonomi, perempuan marjinal, dan isu kesehatan. Selain isu prioritas, terdapat destinasi prioritas yang dijadikan lokasi acara W-20. Salah satu lokasi yang terpilih adalah, Likupang, Sulawesi Utara. Lokasi ini menjadi acara lanjutan W20 pada 12-16 Februari 2022 mendatang dan mengangkat tema Diskriminasi dan Kekerasan Terhadap Perempuan.
Indonesia sebagai Presidensi Women-20 memiliki komitmen yang kuat untuk mengimplementasikan isu-isu pemberdayaan perempuan dan kesetaraan gender di G-20.
“Peran W-20 ini adalah upaya untuk menyetarakan gender dan meningkatkan pemberdayaan perempuan dalam perekonomian. Harapannya, W-20 ini bisa menghasilkan program-program terkait isu kesetaraan gender ini” kata Hardiani.
Hardiani menambahkan kaum perempuan tidak dilupakan dalam pemulihan saat pandemi, sehingga tema yang dipilih adalah Recover Together Equally. “Kesetaraan gender dijadikan upaya pemulihan pandemi Covid-19, karena jika ingin memulihkan harus menyertakan semua lapisan masyarakat, termasuk perempuan,” kata Hardiani.
Strateginya dengan berbagai pendekatan seperti mengumpulkan komitmen nyata dari pemimpin dunia, keselarasan, dan kolaborasi dengan pihak yang terlibat.
Dian menjelaskan ada tiga sasaran utama dalam W-20 Indonesia, yang pertama adalah deklarasi W-20 dimasukkan ke dalam deklarasi para pemimpin G-20. Kedua W-20 memiliki legacy yang dapat ditindaklanjuti, terukur, berdampak, dan berkelanjutan. Dan yang terakhir adalah delegasi terlibat aktif dalam kegiatan W-20 seperti melalui survei, poling, situs web untuk berkomunikasi. “Dua isu baru yang diangkat dalam diskusi W-20 adalah isu perempuan marjinal dan kesehatan. Keduanya saling berpengaruh sehingga sangat penting untuk diangkat,” kata Dian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Direktur Program Trans 7 Ramaikan Bursa Pilkada Gunungkidul 2024
- Termasuk Claudia Scheunemann, Ini 23 Pemain Garuda Pertiwi di AFC Women's Cup
- Diantar Puluhan Pendukung, Roy Saputra Ambil Formulir Pendaftaran Cawawali Solo
- Selamat! Ipswich Town Promosi ke Premier League, Foto Elkan Baggott Terpampang
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Jadwal Kereta Bandara YIA, Berangkat dari Stasiun Tugu Jogja, Minggu 5 Mei 2024
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Dukung Semangat Kolaborasi Demi Masa Depan UMKM Indonesia, Ini yang Dilakukan Astra
- LPS Gandeng DepositoBPR by Komunal Gelar Edukasi Finansial Untuk Karyawannya
- Seleksi ASN 2024 Segera Dibuka Bulan Depan, Ada 1,2 Juta Lowongan
- Respon Ajakan Prabowo, Presiden Ingin Pertemuan Presidential Club Digelar Dua Hari Sekali
- Banjir Setinggi 3 Meter di Luwu Sulsel Sebabkan 14 Warga Meninggal Dunia
- Aturan Barang dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Zulhas Minta Jastiper Taati Hukum
- Otorita IKN Peroleh Hibah Kota Cerdas dari Amerika Serikat Senilai Rp31 Miliar
Advertisement
Advertisement