Advertisement
Internet di MotoGP Mandalika Sudah Memadai tapi Bisa Lemot
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menjelaskan meski jaringan telekomunikasi di kawasan sirkuit Mandalika sudah memadai, tetapi sewaktu-waktu bisa mengalami kelambatan alias lemot.
Konektivitas akses jaringan telekomunikasi di Mandalika sangat cepat dan memenuhi kebutuhan penyelenggaraan Pertamina Grand Prix of Indonesia atau MotoGP Mandalika 2022 di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Advertisement
Secara lebih rinci, kecepatan akses internet jaringan 4G untuk aktivitas unggah atau upload berada di kisaran 100 Mbps. Aktivitas unduh atau download di kisaran 25 Mbps.
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate menerangkan akses internet jaringan 5G untuk aktivitas unggah berada di kisaran 788 Mbps dan aktivitas unduh berada di kisaran 127 Mbps.
"Berdasarkan pengukuran kecepatan, jaringan telekomunikasi yang diberikan sangat cepat dan sangat memadai kebutuhan selama MotoGP Mandalika 2022," katanya dalam keterangan resmi, Senin (21/3/2022).
Baca juga: Wow…Ada Glamping di MotoGP Mandalika
Demi menyediakan layanan yang sangat cepat itu, lanjut Menkominfo, pihaknya menyediakan empat jaringan tulang punggung telekomunikasi, yakni satu jaringan utama dan tiga jaringan yang menjadi cadangan atau back up.
Dengan sinergitas antarjaringan tulang punggung itu, tentunya membuat akses konektivitas telekomunikasi menjadi lebih cepat.
Namun, Menkominfo meminta masyarakat nanti dapat memahami jika ada hambatan kelancaran komunikasi seperti lemot karena penggunaan akses jaringan dalam waktu bersamaan oleh banyak orang.
“Walaupun kapasitasnya sudah besar tapi jika digunakan oleh banyak orang secara bersamaan, mungkin akan ada sedikit hambatan, harap dimaklumi,” katanya.
"Ini luar biasa, yang menggambarkan bahwa konektivitas yang dibangun Kominfo saling terhubung dengan baik," katanya.
Lalu, Kementerian Kominfo juga memberikan spektrum-spektrum frekuensi khusus tambahan, yaitu dengan memberikan izin sementara di spektrum frekuensi 3,5 Gigabyte (GB) untuk 4G.
Adapun, jaringan 5G, Kominfo memberikan izin sementara di frekuensi 2.3 GB yang khusus diberikan untuk ajang Mandalika. "Memberikan layanan izin sementara spektrum frekuensi," tuturnya.
Semua langkah tersebut, akan terus dilakukan secara optimal dalam beberapa waktu ke depan dengan menggandeng sejumlah pemangku kepentingan. Dengan demikian, jaringan telekomunikasi yang bersinergi tersebut dapat saling mendukung satu sama lain.
Hasilnya, jaringan telekomunikasi yang berada di seluruh Indonesia, termasuk di Mandalika dapat dilakukan secara optimal serta dipergunakan untuk kegiatan produktif oleh seluruh elemen masyarakat di manapun.
"Konektivitas jaringan telekomunikasi berikutnya di masa mendatang kita optimistis akan lebih baik," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Perhatikan! Per 1 Mei 2024 Pengajuan Berkas Kasasi dan PK di MA Wajib Daring
- Pelatih Shin Tae-yong Diusulkan Dapat Gelar Kehormatan Warga Negara Indonesia
- Golkar Targetkan Kemenangan Pilkada 2024 di Atas 70%
- Mayat Perempuan Ditemukan di Dalam Koper dengan Kondisi Penuh Luka di Cikarang
- Pascaputusan MK dan Penetapan KPU, Mungkin Akan Ada Susunan Koalisi Baru Prabowo-Gibran
Advertisement
Puncak Panen Raya Padi di DIY Berlangsung Mei, Gunungkidul Terbanyak
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- PBB Sebut Butuh 14 Tahun Bersihkan Puing di Gaza Imbas Agresi Israel
- Tetangga Sebut Polisi yang Ditemukan Tewas dengan Luka Tembak Adalah Orang baik dan Suka Bergaul
- Anies Baswedan Belum Pikirkan Pilkada DKI Jakarta dan Ingin Rehat Dulu
- PKB dan NasDem Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Anies Bilang Begini
- Keluarga Polisi yang Ditemukan Tewas dengan Luka Tembak Datangi TKP untuk Lihat CCTV
- Pascaputusan MK dan Penetapan KPU, Mungkin Akan Ada Susunan Koalisi Baru Prabowo-Gibran
- Airlangga Jadi Ketua Pelaksana Tim Nasional OECD dengan Empat Tugas Ini
Advertisement
Advertisement