Advertisement
Puluhan Warga Indonesia Menolak Dievakuasi dari Ukraina
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Sebanyak 33 warga negara Indonesia (WNI) menolak dievakuasi dari zona perang Ukraina. Sementara itu, sebanyak 133 WNI yang bersedia dievakuasi telah kembali ke Tanah Air dengan selamat.
“Mayoritas WNI yang menolak dievakuasi umumya karena alasan pribadi,” kata Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi di gedung parlemen yang dikutip, Kamis (7/4/2022).
Advertisement
Pemerintah, kata Retno, terus berperan aktif untuk mengakhiri konflik antara Rusia dan Ukraina. Dia bahkan berencana mengunjungi sejumlah negara Eropa untuk menyelesaikan sengketa antara dua negara Slavik tersebut.
“Kemungkinan besar saya juga akan ke Eropa untuk bicara satu per satu dengan anggota G-20 untuk mencari cara paling baik untuk mengatasi situasi yang sulit ini,” ucap Retno.
BACA JUGA: Hasil Survei SMRC: Duet Anies-AHY Berpeluang Menang di Pilpres 2024
Adapun konflik antara Rusia dan Ukraina telah berlangsung lebih dari 40 hari. Peperangan tersebut telah menewaskan ribuan orang dan mempengaruhi stabilitas politk global.
Laporan terbaru dari Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Rusia, rudal-rudal mereka terus menghujani wilayah Ukraina.
Secara total, sejak awal operasi militer khusus berikut ini yang telah dihancurkan Rusia: 125 pesawat, 93 helikopter, 408 kendaraan udara tak berawak, 227 sistem rudal anti-pesawat, 1987 tank dan kendaraan tempur lapis baja lainnya, 216 peluncur roket ganda, 862 artileri lapangan dan senjata mortir, serta 1888 unit kendaraan militer khusus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
- Mendaftar Cawawali di PDIP, Mayasari Timur Ingin Perbaiki Kerusakan Konstitusi
- Berita Terpopuler: Rober & Prihanto Ambil Formulir di PDIP-Bullying di Semarang
- Wawali Solo Sebut Penyebab Kebakaran di Kelurahan Manahan Masih Diinvestigasi
- Mau Dolan Seharian? Cek Prakiraan Cuaca Sukoharjo Minggu 19 Mei 2024
Berita Pilihan
- Letusan Gunung Ibu Ciptakan Fenomena Unik karena Memicu Badai Petir Vulkanik
- Tingkatkan Cadangan Emas hingga Rp80 Triliun, Pengelola Tambang Gosowong Lakukan Efisiensi
- 1,4 Miliar Penduduk India Terancam Cuaca Panas Ekstrem
- Jemaah Calon Haji Dilarang Membentangkan Spanduk dan Bendera di Tanah Suci
- Liga Arab Serukan Pengerahan Pasukan Perdamaian PBB di Palestina
Advertisement
Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Minggu 19 Mei 2024: DIY Cerah Berawan
Advertisement
Hotel Mewah di Istanbul Turki Ternyata Bekas Penjara yang Dibangun Seabad Lalu
Advertisement
Berita Populer
- Rangkaian Acara Waisak 2024 di Candi Borobudur, Masyarakat Dapat Menyaksikannya
- Komandan KKB Petrus Pekei Ditangkap Satgas Operasi Damai Cartenz 2024
- Update Kasus Enzy Storia dan Bea Cukai, Penjual Tas Tak Mencantumkan Harga Sebenarnya
- Gunung Semeru Alami 6 Kali Letusan Pagi Ini
- PPP Dukung Khofifah di Pilgub Jawa Timur
- Jumlah Kementerian Bertambah dari 34 Jadi 40, Yusril: Masih Wacana, Belum Resmi
- Mutu Jalan Tol MBZ Dituding Berada di Bawah Standar, Begini Respons Pengelola
Advertisement
Advertisement