Advertisement
Dari Pemeriksaan 77 Perempuan di DIY, 17 Terdeteksi Awal Kanker Mulut Rahim
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Dari 77 perempuan yang diperiksa di DIY, 17 di antaranya terdeteksi awal reaktif kanker mulut rahim. Hal ini merupakan hasil dari pemeriksaan klinik keliling deteksi dini kanker mulut rahim Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) DIY. Pemeriksaan berlangsung bulan Mei 2022.
Direktur PKBI DIY, Gama Triono, mengatakan hasil tersebut masih perlu pemeriksaan lanjutan, guna memastikan kondisi yang sebenarnya. Akan tetapi, pada kasus serupa sebelumnya, setelah pemeriksaan intensif ada yang sudah memasuki stadium tiga.
Advertisement
"Perkawinan anak salah satu yang menstimulus kanker mulut rahim karena organ yang belum siap tapi sudah dipaksakan," kata Gama dalam acara semiloka Sadar Usia Perkawinan; Say No to Nikah Muda oleh MUI DIY, Umbulharjo, Jogja, Kamis (16/6/2022).
BACA JUGA: PCR Negatif, Semua Calon Haji dari Gunungkidul Berangkat
Masalah kesehatan berupa kanker mulut rahim bagi kaum perempuan tidak boleh disepelekan. Musababnya, penyakit tersebut saat ini cenderung mengalami peningkatan hingga menjadi penyebab kematian yang tinggi.
Selain masalah kesehatan yang patut dikhawatirkan akibat pernikahan usia anak, masalah mental dan moral juga perlu diperhatikan secara serius. Apalagi data konseling yang dimiliki PKBI DIY terdapat anak usia 10 tahun delapan bulan yang mengalami kehamilan tidak diinginkan.
BACA JUGA: Jumat Berkah, Donorkan Darah Anda! Ini Lokasinya...
Dosen Psikologi UIN Sunan Kalijaga Jogja, R Rachmi Diana menekankan soal pentingnya kesiapan pengetahuan, keterampilan maupun mental saat menempuh jenjang pernikahan. Menurutnya pernikahan yang ideal merupakan upaya menggapai kebahagiaan dan kesejahteraan, bukan perkara menghalalkan sebuah hubungan. Sehingga pernikahan harus benar-benar direncanakan untuk mencegah sekaligus meminimalkan risiko konflik maupun perceraian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Pengukuran Lahan Terdampak Tol Jogja-YIA Dilakukan, Pakai Teknologi GPS Hasilnya Dijamin Akurat
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Buruh Minta Prabowo Subianto Hapus Sistem Outsourcing
- Gacoan Trending di X Setelah Didatangi Jokowi yang Pesan Mi Level 0
- Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek KM 6, Mobil Avanza Terbakar
- 10 Ucapan Selamat Hari Pendidikan Nasional, Bisa Buat Caption Instagram
- PBB Sebut Evakuasi Warga Rafah Butuh Waktu 10 Hari
- Mengaku Siap Pindah ke Ibu Kota Baru, Begini Komentar Sandiaga soal Rumah Menteri di IKN
- Kunker Jokowi Diduga karena Menghindari Demo Hari Buruh, Istana Bilang Begini
Advertisement
Advertisement