Advertisement
Jaga Kadar Gula Tubuh dengan Aplikasi IDEMES Karya UII
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Kesadaran kesehatan yang semakin baik membuat masyarakat turut memperhatikan kadar gula yang masuk dalam tubuhnya. Meski sayangnya, belum semua tempat makan dan minum sadar atau menyediakan informasi kadar gula produknya.
Salah satu permasalahan ini yang sepertinya menjadi fokus mahasiswa dan mahasiswi Universitas Islam Indonesia (UII) melalui aplikasi IDEMES. Berjalan sejak 2019, inovasi bidang kesehatan IDEMES awalnya membuat alat penakar gula pasir otomatis.
Advertisement
Menurut Chief Technology Officer IDEMES, Andri Ruslam, ide ini berawal dari pengalaman pribadi salah satu tim perancang. “Saat minum di sebuah rumah makan, rasanya sangat manis. Seperti tidak ada standar tingkat kemanisan dari minuman tersebut,” kata Andri, Selasa (28/6/2022).
BACA JUGA: Start-up Netraku Asal UII, Upaya Menyejahterakan Tunanetra
Setelah membuat produk penakar gula pasir otomatis, ide terus berkambang menjadi alat penakar gula pasir dan pengukur gula darah non-invasive (tanpa melukai) yang terintegrasi dengan smartphone. Integrasi alat ini untuk memudahkan pengguna dalam memonitoring kadar gula darah dan konsumsi gula pasir setiap harinya.
“IDEMES dibuat dengan menggunakan konsep ergonomis yang mudah digenggam dan mudah dibawa kemana-mana, dikarenakan bobotnya yang ringan,” katanya.
Untuk semakin memudahkan pengguna, metode penyambungan alat dan aplikasi IDEMES menggunakan koneksi Bluetooth. Sehingga pengguna tetap bisa menggunakan alat ini meski tidak terhubung dengan internet.
BACA JUGA: USY-BOX, Alat dari UII untuk Deteksi Urin dengan Kamera
“Saat ini tim IDEMES masih terus mengembangkan produknya, terutama pada bagian tingkat akurasi alat. Sehingga nantinya dapat setara dengan alat pengukuran gula darah lainnya, seperti glukometer. Saat ini aplikasi IDEMES sudah bisa diunduh di Play Store,” kata Andri.
Pengembangan aplikasi yang berada dalam bimbingan Inkubator dan Bisnis Bersama (IBISMA) UII ini sebelumnya pernah berajang di Passage to ASEAN (P2A), sebuah kompetisi bisnis internasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Jadwal KRL Solo Jogja Jumat 3 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Palur Solo
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Polisi Tangkap 300 Demonstran Pro Palestina di New York
- Fakta-fakta Seputar Korupsi SYL yang Terungkap di Persidangan, dari Beli Mobil, Kaca Mata hingga Bayar Biduan
- Polisi Tembak Gas-Peluru Karet Saat Demo Buruh di Turki, Ratusan Orang Ditangkap
- Paus Fransiskus Kecam Industri Senjata Ambil Untung dari Kematian
- Update Harga Pangan 2 Mei: Komoditas Beras dan Bawang Putih Naik
- BMKG Pastikan Udara Panas di Indonesia Akhir-akhir Ini Bukan Heatwave, Ini Penjelasannya
- Peringati Hardiknas Terakhir, Mendikbud Nadiem Ingin Merdeka Belajar Terus Dilanjutkan
Advertisement
Advertisement