Advertisement
Kasus PMK Menurun, Pasar Hewan di Karanganyar Belum Dibuka
Advertisement
Harianjogja.com, KARANGANYAR — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar belum berencana membuka kembali pasar hewan, meskipun angka kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) tidak mengalami penambahan.
Kepala Bidang (Kabid) Peternakan pada Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (Dispertan PP) Karanganyar, Hari Sulistyo, mengatakan angka kasus PMK saat ini stagnan. “Mandek, tidak ada penambahan kasus,” ujarnya, Jumat (29/7/2022).
Advertisement
Sebelumnya diketahui total kasus PMK di Bumi Intanpari ini mencapai 400 ekor dari total populasi sapi sekitar 71.000 ekor.
Pembukaan lagi pasar hewan dikhawatirkan akan menimbulkan lagi penambahan kasus PMK yang mungkin tidak akan terkendali.
“Pasar hewan belum kami buka. Nanti kalau dibuka malah mubal [tidak karuan] kasusnya karena ternak dari daerah lain keluar-masuk Karanganyar dan bisa menular ke mana-mana,” imbuhnya.
Hari belum bisa memastikan sampai kapan penutupan pasar hewan terus dilakukan. Setidaknya sampai kasus PMK benar-benar turun drastis.
Sebagai langkah antisipasi meluasnya kasus, Dispertan PP terus menggencarkan vaksinasi PMK untuk sapi-sapi yang sehat. Rencananya, pekan depan Dispertan PP akan kembali mendapat 3.000 dosis.
“Sasarannya nanti ya semuanya. Yang penting sapi sehat. Memang ada peternak yang menolak, karena sapinya bunting sehingga takut,” imbuh Hari.
Seperti diberitakan sebelumnya, Pemkab Karanganyar akhirnya menutup semua pasar hewan di Bumi Intanpari mulai Kamis 16 Juni 2022. Penutupan pasar hewan ini dilakukan setelah kasus PMK di Karanganyar diyakini sudah banyak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Usulan Presidential Club Prabowo Didukung Zulkifli Hasan
- Kepala Rutan Nonaktif KPK Ajukan Praperadilan Kasus Pungli
- Sidang Sengketa Pilpres, Hakim Ingatkan Tegur Ketua KPU Agar Tidak Tertidur
- Gelombang Panas Melanda Asia, Ini Dampaknya di Indonesia Menurut BMKG
- Viral Tawaran Jadi Buzzer Bea Cukai dengan Tarif Rp100 Juta Per Video, Berikut Klarifikasi dari DJBC
Advertisement
Eko Suwanto Ajak Masyarakat Gunakan Gadget Lebih Produktif Bukan Sekadar Jadi Konsumen Semata
Advertisement
Grand Rohan Jogja Hadirkan Fasilitas Family Room untuk Liburan Bersama Keluarga
Advertisement
Berita Populer
- Cuaca Panas Mengintai Jemaah Haji, Petugas Kesehatan: Minum Air yang Banyak
- Gugatan Kubu Pontjo Sutowo Ditolak PTUN, Penyegelan Hotel Sultan Sah
- Indonesia Kecam Serangan Militer Israel ke Rafah
- Waspada! Marak Penipuan dengan Modus Mengirimkan Email Palsu
- Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Mataram dan Bali, Warga Berhamburan
- Gunung Ibu Halmahera Erupsi, Lontarkan Abu Ketinggian 2 Kilometer
- Tak Lagi Dianggap Bagian dari PDI Perjuangan, Begini Respons Jokowi
Advertisement
Advertisement