Advertisement
6 Bulan Perang Rusia Vs Ukraina, Segini Jumlah Korbannya..
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Invasi Rusia telah menewaskan sekitar 9.000 tentara Ukraina sejak dimulai enam bulan lalu. Informasi tersebut disampaikan seorang jenderal dalam sebuah pengakuan mengenai jumlah korban selama perang.
Jenderal Valeriy Zaluzhny, panglima tertinggi Ukraina mengatakan kemarin bahwa banyak anak Ukraina perlu dirawat "karena ayah mereka telah pergi ke garis depan dan mungkin termasuk di antara hampir 9.000 pahlawan yang telah terbunuh".
Advertisement
Pernyataan soal jumlah cakupan kematian militer Ukraina bertentangan dengan perkiraan yang diberikan oleh militer Rusia. Pada 25 Maret lalu Rusia sempat melaporkan 1.351 tentaranya tewas selama bulan pertama pertempuran.
Pejabat militer Amerika Serikat (AS) memperkirakan dua minggu lalu bahwa korban pihak Rusia antara 70.000 hingga 80.000 tentara, baik yang tewas maupun yang terluka dalam aksi.
Baca juga: Rusia Cuan Rp2.000 Triliun Setelah Serang Ukraina, Kok Bisa?
PBB menyatakan 5.587 warga sipil tewas dan 7.890 terluka selama invasi Rusia ke Ukraina, meskipun perkiraan tersebut kemungkinan sangat konservatif.
Badan Anak-anak PBB mengatakan pada hari Senin (22/8/2022) setidaknya 972 anak-anak Ukraina telah tewas atau terluka sejak Rusia melakukan invasi.
Direktur Eksekutif UNICEF Catherine Russell mengatakan jumlah itu merupakan angka yang diverifikasi PBB, tetapi “diyakini jumlahnya jauh lebih tinggi”.
“Saya merasa benci terhadap orang Rusia,” kata Liudmyla Shyshkina, 74, berdiri di tepi apartemen lantai empatnya yang hancur yang tidak lagi memiliki tembok, di kota Nikopol seperti dikutip Aljazeera.com, Selasa (23/8/2022).
Dia masih terluka akibat ledakan 10 Agustus yang menewaskan suaminya berusia 81 tahun.
“Perang Dunia Kedua tidak menewaskan ayah saya, tetapi justru pada perang Rusia,” kata Pavlo Shyshkin, putranya.
Ukraina akan merayakan hari kemerdekaannya pada Rabu (24/8/2022) atau enam bulan sejak pasukan Rusia menyerbu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Gelar Workshop, ANPS Bahas Pentingnya AI Dalam Dunia Pendidikan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Seleksi ASN 2024 Segera Dibuka Bulan Depan, Ada 1,2 Juta Lowongan
- Respon Ajakan Prabowo, Presiden Ingin Pertemuan Presidential Club Digelar Dua Hari Sekali
- Banjir Setinggi 3 Meter di Luwu Sulsel Sebabkan 14 Warga Meninggal Dunia
- Aturan Barang dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Zulhas Minta Jastiper Taati Hukum
- Otorita IKN Peroleh Hibah Kota Cerdas dari Amerika Serikat Senilai Rp31 Miliar
- Gerindra Pastikan Usung Dedi Mulyadi untuk Pilgub Jabar 2024
- BNPB Kerahkan Helikopter untuk Evakuasi Korban Erupsi Gunung Raung
Advertisement
Advertisement