Advertisement
Mardiono: PPP Tegaskan Konsolidasi KIB Jalan Terus
Advertisement
JAKARTA—Pelaksana tugas Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono menegaskan, pergantian ketua umum Suharso Monoarfa tidak akan memengaruhi posisi partai berlambang Ka’bah di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Mardiono sudah diakui Kementerian Hukum dan HAM dalam Surat Keputusan yang diterbitkan pada 9 September 2022.
SK Kemenkumham Nomor M.HH-26.AH.11.02 Tahun 2022 itu mengesahkan Muhammad Mardiono sebagai Plt Ketua Umum PPP periode 2020-2025. Mardiono mengaku, posisinya di KIB sebagai koordinator, jadi pergantian pimpinan PPP tak berpengaruh apapun terhadap KIB.
Advertisement
"Saya ada di situ, sudah tentu apa yang menjadi pergantian kepemimpinan di PPP ini tentu tidak akan mempengaruhi KIB itu," kata Mardiono, Jumat (9/9/2022).
Mardiono menegaskan, posisinya sebagai Plt Ketua Umum tidak akan menghentikan kerja politik maupun konsolidasi KIB. Terlebih, PPP bakal menjadi tuan rumah agenda konsolidasi KIB untuk Pemilu 2024 di Semarang.
"Konsolidasi, kerja politik termasuk KIB jalan terus," tegas Mardiono.
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) ini menambahkan, saat ini KIB tengah menjalin konsep ide dan gagasan. Rencananya, setelah pertemuan di Surabaya, Jawa Timur dan Silatnas di Senayan, Jakarta, KIB dijadwalkan akan kembali menggelar pertemuan di Semarang, Jawa Tengah.
“Insya Allah silatnas KIB nanti akan diselenggarakan di Semarang, tuan rumahnya PPP," ujar Mardiono.
Ia menuturkan, pertemuan di Semarang nanti juga belum akan membahas soal calon presiden dan calon wakil presiden. KIB diklaim masih akan membahas soal ide dan gagasan yang akan disatukan dari masing-masing anggota partai KIB.
Mardiono mengaku menghormati keputusan Partai Golkar yang sudah memutuskan mencalonkan ketua umumnya Airlangga Hartarto sebagai capres dari partai berlambang pohon beringin. Namun, ia menegaskan, di internal PPP belum membahas soal siapa capres dan cawapres yang akan diusung nanti.
“PPP belum melakukan itu. Di PPP nanti ada mukernas, diputuskan dalam suatu keputusan. Kita belum melakukan itu untuk capres-cawapres. Kami menghormati, pesta demokrasi membangun gagasan, kita harus saling menghormati. Tentu kita tidak mencampuri antar satu partai dengan yang lain. Ketika itu sudah menyatu, menjadi keputusan bersama," tegas Mardiono.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Hardiknas 2024, Bayar UKT Mahasiswa Terjebak Pinjol Hingga Gadaikan Barang
Advertisement
Jadwal Agenda Wisata Jogja Sepanjang Bulan Mei 2024, Ada Pameran Buku Hingga Event Lari
Advertisement
Berita Populer
- Paus Fransiskus Kecam Industri Senjata Ambil Untung dari Kematian
- Update Harga Pangan 2 Mei: Komoditas Beras dan Bawang Putih Naik
- BMKG Pastikan Udara Panas di Indonesia Akhir-akhir Ini Bukan Heatwave, Ini Penjelasannya
- Peringati Hardiknas Terakhir, Mendikbud Nadiem Ingin Merdeka Belajar Terus Dilanjutkan
- Menko Airlangga Isi Kuliah Tamu di LSE: Indonesia On-Track Capai Visi Indonesia Emas 2045
- Orang Tua Diminta Awasi Aktivitas Anak di internet untuk Cegah Child Grooming
- Pemerintah Siapkan Aturan Perlindungan Anak di Ranah Online
Advertisement
Advertisement