Advertisement
Kebakaran di Klaten Utara Tewaskan 2 Orang
Advertisement
Harianjogja.com, KLATEN – Sebanyak satu unit rumah di Dukuh Dedegan, Desa Jebugan, Kecamatan Klaten Utara terbakar, Senin (24/10/2022) malam. Akibat kejadian itu, dua orang tewas.
Informasi yang dihimpun menyebutkan peristiwa itu terjadi di rumah warga bernama Tukiman. Kebakaran itu diketahui warga sekitar pukul 21.15 WIB.
Advertisement
BACA JUGA : Tetesan Bensin Sebabkan Kebakaran di Klaten
Saat itu, seorang warga yang mendengar suara letusan berbunyi plethok dan langsung mengecek keluar rumah. Warga tersebut dikagetkan api sudah berkobar di rumah Tukiman dan langsung teriak meminta tolong. Warga lantas berdatangan dan langsung menghubungi Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten serta Polsek Klaten Utara.
Kapolres Klaten, AKBP Eko Prasetyo, melalui Kapolsek Klaten Utara, AKP Sugeng Handoko, menjelaskan api menghanguskan bagian rumah serta barang di dalamnya di antaranya tiga televisi tabung dan perabotan rumah tangga.
Selain itu, dua penghuni rumah meninggal dunia akibat kejadian itu, yakni Walinem, 66, dan Ny. Reso Pairo, 87. Kedua orang itu dalam kondisi sakit.
“Walinem dalam kondisi sakit stroke dan Reso Pairo sedang sakit dan tidak bisa menyelamatkan diri. Sedangkan penghuni rumah lainnya [Tukiman] saat itu berada di luar rumah,” kata Sugeng saat dihubungi Solopos.com, Selasa.
Kapolsek mengatakan keluarga korban tak menghendaki autopsi dan visum serta membuat pernyataan jika kejadian itu sebagai musibah. Soal penyebab kebakaran, Kapolsek mengatakan belum diketahui secara pasti. Diduga, kebakaran itu disebabkan lantaran korsleting.
Kepala Satpol PP dan Damkar Klaten, Joko Hendrawan, melalui Kabid Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten, Sumino, mengatakan proses pemadaman rampung sekitar pukul 22.30 WIB. “Luas area yang terbakar 6 meter x 6 meter. Untuk pemadaman dikerahkan dua unit mobil Damkar,” kata Sumino.
Kedua korban diketahui merupakan anak dan ibu. Mereka berada di satu ruangan namun di tempat tidur yang terpisah.
“Api membakar hampir seluruh rumah. Bangunan rumah berupa bangunan permanen, tetapi di sana ada benda-benda yang mudah terbakar,” kata salah satu anggota Damkar Klaten, Sujud Almustakim.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Aturan Baru Haji, Pemerintah Arab Saudi Larang Semua Orang Masuk Makkah Tanpa Izin, Termasuk Penduduk Setempat
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
Advertisement
Info Stok dan Jadwal Donor Darah di Jogja Hari Ini Senin, 6 Mei 2024
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Basarnas Kerahkan 5 Unit Tim SAR Cari Korban Hilang Akibat Banjir Luwu
- Presiden Ukraina Zelensky Masuk Daftar Buronan Rusia
- Gobel Minta Jepang Ajari Smart Farming kepada Petani Muda Indonesia
- 219 Orang Tewas dan Ratusan Terluka Akibat Banjir di Kenya
- Hamas Dikabarkan Sepakat Bebaskan 33 Warga Israel
- Aturan Baru Haji, Pemerintah Arab Saudi Larang Semua Orang Masuk Makkah Tanpa Izin, Termasuk Penduduk Setempat
- Ini Daftar Pabrik yang Tutup Pada 2024
Advertisement
Advertisement