Advertisement
Hiasan Kubah Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Rusak akibat Hujan, Bagaimana Jadwal Pembukaannya?
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO—Hiasan kubah Masjid Raya Sheikh Zayed Solo rusak akibat hujan lebat disertai angin kencang dan petir, Minggu (30/1/2023) sore. Pembukaan masjid untuk umum tergantung perbaikan.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyebut tidak ada korban dalam peristiwa itu.
Advertisement
“Harusnya enggak. Enggak ada laporan apa-apa,” kata Gibran di Balai Kota Solo, Senin (30/1/2023).
Saat ditanya apakah jadwal pembukaan Masjid Raya Sheikh Zayed akan lebih lama karena ornamen kubah rusak, Gibran mengatakan bagian yang rusak segera diperbaiki. “Ya pokoknya sambil jalan dibenerin sik. Nanti dibuka aman kabeh,” paparnya.
Minggu siang, terdapat scaffolding di bagian kubah utama dan aktivitas pekerjaan siang. Minggu sore, hiasan atau ormanem kubah terbesar rusak. Ornamen itu berkelir emas. Ada sejumlah pekerja yang melakukan aktivitas di sekitar kubah terbesar Masjid Raya Sheikh Zayed Solo tersebut. Cuaca sore itu gerimis.
BACA JUGA: Besok, Jembatan Kretek 2 di JJLS Bantul Akhirnya Dibuka untuk Uji Coba
Salah satu juru parkir yang bertugas di seberang Raya Sheikh Zayed Solo, Giyanto, 53 menjelaskan hiasan kubah rusak akibat hujan deras, terjangan angin kencang, serta petir.
“Tadi saya di sini sama jukir lainnya. Tadi itu hujan petir dan angin kencang,” kata dia.
Juru parkir lain, Yono, 42, menjelaskan hujan deras disertai angin kencang terjadi sejak Minggu siang. Hanya satu ornamen masjid yang rusak akibat hujan lebat, angin kencang, dan petir.
BACA JUGA: Ke Depan, Naik Candi Borobudur Harus Pakai Sandal Khusus
“Padahal kubah terbesar bukan bagian bangunan paling tinggi,” kata dia.
Sementara itu, lanjut dia, hiasan di kubah lainnya tidak rusak. Hiasan empat menara yang paling tinggi tidak rusak. Menurut Yono, kondisi kunjungan wisata ramai Minggu siang sampai sore ini. Kebanyakan dari luar kota.
“Banyak yang tanya-tanya kapan masjid dibuka. Mereka penasaran mau salat tapi masjid masih ditutup,” paparnya.
Dia mengatakan masjid itu membawa rezeki bagi warga setempat, antara lain jukir dan pedagang. Dia tak khawatir dengan kondisi masjid meskipun ada bagian rusak akibat cuaca hujan, angin kencang, dan petir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Aturan Baru Haji, Pemerintah Arab Saudi Larang Semua Orang Masuk Makkah Tanpa Izin, Termasuk Penduduk Setempat
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- BMKG: Hari Ini Sebagian Besar Wilayah Indonesia Cerah!
- Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Kementerian PPPA: Jika Depresi Segera Cari Bantuan Profesional
- Menlu Retno Soroti Kesenjangan Pembangunan Negara Anggota OKI
- Aparat Indonesia Tangkap 2 Kapal Vietnam saat Curi Ikan di Perairan Natuna
- Terdampak Erupsi Gunung Raung, Bandara Samratulangi Mulai Beroperasi Normal
- Jokowi Bersepeda di Jalan Sudirman-Thamrin Minggu Pagi
- Basarnas Kerahkan 5 Unit Tim SAR Cari Korban Hilang Akibat Banjir Luwu
Advertisement
Advertisement