Advertisement
Marak Agen Asuransi Bikin Onar, OJK: Perusahaan Tanggung Jawab!
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Belakangan ditemukan kasus agen asuransi yang bikin onar dengan merugikan nasabah. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pun menyatakan perilaku agen asuransi menjadi tanggung jawab perusahaan asuransi.
Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun merangkap Anggota Dewan Komisioner OJK Ogi Prastomiyono menyampaikan bahwa tanggung jawab itu mengingat perusahaan asuransi menggunakan jasa agen dalam memasarkan produk ke nasabah.
Advertisement
“Perusahaan asuransi yang menggunakan agen asuransi dalam memasarkan produknya, maka perusahaan asuransi itu yang bertanggung jawab atas segala perbuatan yang dilakukan oleh agen sebatas pada hal-hal yang diatur dalam kontrak,” kata Ogi dalam konferensi pers Hasil Rapat Dewan Komisioner (RDK) OJK Bulan April 2023, dikutip dari Bisnis.com, Selasa (9/5/2023).
Namun untuk meminimalisir munculnya permasalahan yang disebabkan oleh agen, Ogi menyatakan regulator mendorong perusahaan asuransi untuk memperbaiki pengelolaan agen, yaitu dengan cara memberikan pelatihan dan sertifikasi berkelanjutan kepada para agen asuransi.
Baca juga: Pemerintah Pusat Akan Bantu Daerah Perbaiki Jalan Rusak, Bagaimana Kemampuan Pemda di DIY?
“Serta melakukan pengawasan yang memadai, khususnya aspek perilaku [conduct] agen yang belakangan ini muncul agen-agen yang miss-conduct dalam melakukan penjualannya,” tambahnya.
Selain itu, sambung Ogi, asosiasi asuransi juga telah memiliki sistem database agen untuk memeriksa catatan seorang agen.
Dalam hal persoalan yang terjadi pada perusahaan asuransi jiwa PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk. (LIFE) atau Sinarmas MSIG Life, OJK menyampaikan bahwa pihaknya telah beberapa kali melakukan pertemuan antara nasabah dan perusahaan, yang terakhir dilakukan pada 17 April 2023 di Manado dalam rangka proses penyelesaian internal Sinarmas MSIG Life.
Lebih lanjut, OJK telah meminta Sinarmas MSIG Life untuk me-review kembali tata kelola pemasaran produk asuransi melalui agen. Review tersebut antara lain dengan melakukan kegiatan monitoring dan pengawasan yang diperlukan terhadap seluruh agen sesuai dengan ketentuan POJK Nomor 69 Tahun 2016.
“OJK menghormati proses hukum baik yang telah dinyatakan inkracht maupun yang sedang berjalan prosesnya. OJK mengimbau kepada para pihak untuk menghormati dan melaksanakan keputusan hukum tersebut,” tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Aturan Baru Haji, Pemerintah Arab Saudi Larang Semua Orang Masuk Makkah Tanpa Izin, Termasuk Penduduk Setempat
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
Advertisement
YIA Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY dan Jateng, Bantul Bakal Diserbu Turis Asing
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Korban Tewas Akibat Baniir dan Longsor di Kabupaten Luwu Jadi 14 Orang
- Bareskrim Gerebek Pabrik Sabu di Vila Bali, 3 WNA Ditangkap
- Korlantas Uji Coba Kirim Surat Tilang via Whatsapp
- Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Karyawan Ucapkan Selamat Tinggal
- Kapal KLM yang Mengangkut Sembako Tenggelam di Perairan Meranti, 9 Awak Selamat
- Melaju ke Final, BNI Apresiasi Keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia
- BMKG: Hari Ini Sebagian Besar Wilayah Indonesia Cerah!
Advertisement
Advertisement