Advertisement
SEA Games 2023 Ditutup dengan Pesan Perdamaian, Skuad Merah Putih Posisi Ketiga
Advertisement
Harianjogja.com, PHNOM PENH—SEA Games 2023 di Kamboja resmi ditutup dengan pesan perdamaian dan solidaritas antarbangsa di kawasan Asia Tenggara.
"SEA Games menjunjung tinggi persahabatan, solidaritas, dan rasa hormat kepada sesama peserta dari kawasan Asia Tenggara melalui olahraga," kata Ketua Komite Olimpiade Kamboja (NOCC) Thong Khon, pada upacara penutupan pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara edisi ke-32 yang digelar di Stadion Nasional Morodok Techo, Phnom Penh, Kamboja, Rabu (17/5/2023).
Advertisement
Pesan tersebut pun selaras dengan tagline yang diusung oleh SEA Games 2023 yakni Sports in Peace atau Olahraga dalam Perdamaian.
Adapun penutupan SEA Games 2023 diawali dengan pertunjukan musik dari para musisi nasional Kamboja, disusul dengan penampilan bela diri tradisional Negeri Khmer, yakni kun bokator, yang juga dipertandingkan untuk kali pertama di SEA Games kali ini.
Para penampil membawa perisai dan senjata yang dilapisi dengan gemerlap lampu yang menunjukkan ilusi cahaya dan kemegahan cabang bela diri yang diyakini sudah eksis sejak ribuan tahun itu.
Selanjutnya, acara bergulir dengan mengenalkan berbagai cabang yang dipertandingkan di SEA Games 2023, mulai dari akuatik, bela diri, sepak bola, tenis, atletik, hingga esports. Adapun secara total, sebanyak 36 cabang olahraga dipertandingkan di SEA Games Kamboja.
Penutupan berlanjut dengan jajaran atlet dan pengurus dari setiap kontingen ikut berbaris dan menyapa para penonton yang memadati Stadion Nasional Morodok Techo. Parade dari 11 negara peserta diurutkan berdasarkan peringkat dalam klasemen medali.
Barisan Kontingen Indonesia berada di barisan ketiga, dan mereka yang mengikuti parade diwakili oleh timnas kriket dan tim Chef de Mission (CdM). Berbeda dengan upacara pembukaan yang diikuti banyak atlet dalam defile, pada penutupan jumlah yang berpartisipasi lebih sedikit.
Hal itu mengingat mayoritas atlet Indonesia dan kontingen lainnya sudah pulang, menyesuaikan jadwal selesainya pertandingan pada cabang olahraga masing-masing.
Setiap perkenalan diiringi dengan pencapaian medali setiap tim nasional. Indonesia sendiri pulang dengan membawa total 276 medali, dengan rincian 87 emas, 80 perak, dan 109 perunggu. Skuad Merah-Putih berada di posisi ketiga, tepat di bawah Vietnam dan Thailand.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
- Didominasi Wajah Baru, Pendaftar Rekrutmen PPK di Sukoharjo Tembus 271 Orang
- 53 Tim Balap Bersaing di Kejuaraan Casytha Manahadap Roadrace Seri 1 Wonogiri
- Halalbihalal Golkar Solo Dihadiri Gibran, Sekar Tandjung: Kehormatan Besar
- Respons Usulan Flyover di By Pass Klaten, Tim Kemenhub Segera Survei Lokasi
Berita Pilihan
- Perhatikan! Per 1 Mei 2024 Pengajuan Berkas Kasasi dan PK di MA Wajib Daring
- Pelatih Shin Tae-yong Diusulkan Dapat Gelar Kehormatan Warga Negara Indonesia
- Golkar Targetkan Kemenangan Pilkada 2024 di Atas 70%
- Mayat Perempuan Ditemukan di Dalam Koper dengan Kondisi Penuh Luka di Cikarang
- Pascaputusan MK dan Penetapan KPU, Mungkin Akan Ada Susunan Koalisi Baru Prabowo-Gibran
Advertisement
Percepatan Proses Tanah Wakaf, Kemenag Kulonprogo Rancang Pembantukan Satgas
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Hati-Hati! Penawaran Visa Haji Palsu Beredar di Media Sosial
- Dituding Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam, Ini Klarifikasi Kemenkop-UKM
- PKS Berharap Prabowo-Gibran Ajak Gabung Koalisi Pemerintah Seperti PKB dan NasDem
- Jumlah Warga Palestina yang Tewas di Jalur Gaza Bertambah Menjadi 34.356 Orang
- Lindungi Rumah Ibadah dari Mafia Tanah, AHY: Program Sertifikat Wakaf Penting
- Konferensi Pariwisata PBB Digelar di Bali, Sandiaga: Positif untuk Indonesia
- UU Perampasan Aset dan BLBI Jadi PR Prabowo-Gibran
Advertisement
Advertisement