Advertisement
Pemilu 2024 Sebentar Lagi, Apindo Harapkan Kelancaran Demi Stabilitas
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Pemilu 2024 di depan mata. Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta Widjaja Kamdani berharap rangkaian kegiatan ini bisa berjalan lancar demi menjaga stabilitas sosial dan politik.
Menurut Shinta, stabilitas menjadi faktor penting yang memengaruhi iklim usaha.
Advertisement
“Harapan kami Pemilu beserta rangkaian kampanye berjalan lancar, jujur dan adil sesuai dengan tujuan pemilu yang aspiratif dan demokratis. One person, one vote, one value,” katanya kepada Antara di Jakarta, Senin (23/10/2023).
Baca Juga:
Simak! Usulan Apindo Pusat Terkait Penetapan Upah Minimum 2024
Apindo Prediksi Badai PHK Masih Berlanjut Sampai 2023
Apindo Anggap Aturan E-Commerce untuk Cegah Praktik Monopoli
Shinta juga mengingatkan agar pelaksanaan pemilihan pemimpin baru juga harus bebas kecurangan, menjamin kompetisi yang sehat, partisipatif, dengan mekanisme pertanggungjawaban yang jelas.
Menurut dia, hal itu penting karena akan berpengaruh pada stabilitas sosial dan politik menjelang pesta demokrasi pada 2024.
“Periode kampanye menjadi krusial bagi kita semua, sebagai proses seluruh lapisan masyarakat, termasuk pengusaha, untuk mempelajari dan menelisik dengan seksama visi, misi, kebijakan hingga strategi seluruh calon pemimpin bangsa ini,” katanya.
Shinta menegaskan transisi kepemimpinan akan menjadi titik penting bagi Indonesia untuk mengejar pembangunan ekonomi Indonesia. Terlebih, Indonesia dinilai perlu memanfaatkan bonus demografi.
“Transisi kepemimpinan akan menjadi titik penting bagi Indonesia untuk segara berlari kencang, menetapkan pondasi yang baik, agar kita bisa dengan cepat memanfaatkan bonus demografi 10 tahun ke depan sebagai modal pembangunan,” katanya.
Dunia usaha berharap setiap kandidat calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) dapat menghadirkan strategi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang kuat, inklusif, adaptif agar dapat meningkatkan kepercayaan Indonesia di mata internasional.
Ketiga pasang calon juga diharapkan bisa mendukung penciptaan lapangan pekerjaan dan kesejahteraan masyarakat, memimpin Indonesia secara strategis untuk keluar dari middle income trap untuk mempercepat target menjadi negara maju, serta melanjutkan kebijakan ekonomi yang lebih baik, terutama reformasi struktural untuk menjaga iklim usaha dan investasi yang kondusif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Dua TPS 3R Belum Beroperasi, Sampah di Kota Jogja Diolah Swasta Pakai Sistem Tipping Fee
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Mengaku Siap Pindah ke Ibu Kota Baru, Begini Komentar Sandiaga soal Rumah Menteri di IKN
- Kunker Jokowi Diduga karena Menghindari Demo Hari Buruh, Istana Bilang Begini
- Polisi Tangkap 300 Demonstran Pro Palestina di New York
- Fakta-fakta Seputar Korupsi SYL yang Terungkap di Persidangan, dari Beli Mobil, Kaca Mata hingga Bayar Biduan
- Polisi Tembak Gas-Peluru Karet Saat Demo Buruh di Turki, Ratusan Orang Ditangkap
- Paus Fransiskus Kecam Industri Senjata Ambil Untung dari Kematian
- Update Harga Pangan 2 Mei: Komoditas Beras dan Bawang Putih Naik
Advertisement
Advertisement