Advertisement
13 Saksi Kasus Penembakan Relawan Prabowo Diperiksa, Ini Senjata yang Diduga Dipakai Pelaku
Advertisement
Harianjogja.com, SURABAYA—Polisi telah memeriksa 13 orang saksi dalam kasus penembakan seorang tokoh masyarakat bernama Muarah yang dilakukan orang tak dikenal di Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, Jawa Timur.
Diketahui, Muarah merupakan salah satu sukarelawan dari calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo-Gibran. "Sampai hari ini dari kejadian tanggal 22 [Desember 2023] ya, hari Jumat. Berarti sudah tujuh hari, sudah seminggu. Sampai saat ini saksi yang telah kami periksa ada 13 [orang]," ujar Kapolda Jatim, Irjen Pol. Imam Sugianto di Surabaya, Jumat (29/12/2023).
Advertisement
Dia menyebut para saksi yang diperiksa merupakan orang-orang pada saat kejadian penembakan sedang berada di sekitar lokasi kejadian.
Kendati demikian, Kapolda menyampaikan anggotanya saat ini belum berhasil mengamankan pelaku penembakan. Kasus yang ditangani Tim Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim bersama petugas kepolisian setempat itu dikatakan Imam, mulai menemui titik terang.
Imam menduga pelaku penembakan satu orang dan ditargetkan identitas bisa diketahui pada awal Januari 2024 mendatang. "Alhamdulillah analisa TI kami sudah kirim ke Mabes Polri, sudah ada petunjuk. Sedang dikembangkan oleh Ditreskrimum dan jajaran, mudah-mudahan doakan dalam waktu dekat ini bisa terungkap dengan baik. Mudah-mudahan awal Januari 2024 sudah bisa diketahui," tuturnya.
Adapun, mengenai senjata yang dipakai pelaku untuk menembak Muarah, jenderal polisi bintang dua itu menyebut diduga jenis revolver berkaliber 22 milimeter. "Bisa rakitan, pistol juga ada berkaliber 22. Tapi di TKP (tempat kejadian perkara) tidak ditemukan selongsong, yang ditemukan adalah anak pelurunya," kata Imam.
BACA JUGA: Penembakan Relawan Prabowo-Gibran di Madura, Polisi Periksa 11 Saksi
Diberitakan sebelumnya, seorang tokoh masyarakat di Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, bernama Muarah menjadi korban penembakan orang tak dikenal. Muarah ditembak saat sedang ngopi bersama teman-temannya di depan toko, Jumat 22 Desember 2023, sekitar pukul 09.30 WIB.
Muarah ditembak sebanyak dua kali tembakan hingga tumbang. Setelah menjalankan aksinya, para pelaku berbadan kekar berbaju hitam dilengkapi penutup wajah itu langsung kabur mengendarai NMax.
Kini Muarah masih menjalani perawatan intensif di RSUD Dr Soetomo, Surabaya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
- Pulang dari Perpisahan di Bandung, Bus Rombongan SMK Depok Terguling di Ciater
- Rajawali Medan Korban Terbaru, Kesatria Bengawan Solo 12 Laga Tak Terkalahkan
- Ulama Keraton jadi Rais Syuriah PCNU Solo, Mashuri Kembali Jabat Ketua
- Kronologi Bus Rombongan SMK Depok Terguling di Ciater, Sejumlah Orang Meninggal
Berita Pilihan
- Bus Rombongan SMK Depok Kecelakaan, Sejumlah Korban Meninggal Dibawa ke RSUD Subang
- 13 Bandara Disiapkan Jadi Embarkasi dan Debarkasi Haji
- Kata Rektor Paramadina Soal Kemungkinan Duet Anies dan Ahok di Pilgub Jakarta 2024
- Viral ASI Perah Jadi Bubuk, IDAI Sebut Ada Risiko Kontaminasi
- Akhir Pekan Ini Cuaca di Kota-kota Besar di Indonesia Cerah Berawan, Cocok untuk Piknik
Advertisement
Kawasan Kumuh Terban, Prenggan dan Pringgokusuman Ditata Tahun Ini
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Artis Epy Kusnandar "Preman Pensiun" Ditangkap Polisi Terkait Narkoba
- Serangan Israel Terus Berlanjut, Sekjen PBB: Situasi Rafah ada di Ujung Tanduk
- Prabowo Akui Banyak Dibantu Jokowi dalam Menyiapkan Pemerintahan
- Gunung Ibu Meletus, Lontarkan Lava Pijar 800 Meter
- Wabah Demam Lassa Sebabkan 156 Warga Meninggal di Nigeria
- Data Pembeli LPG 3 Kilogram Capai 41,8 Juta
- Gelontorkan 500 Juta Dolar AS, Elon Musk Perluas Jaringan Supercharger Tesla
Advertisement
Advertisement