Advertisement
Ini Tanggapan Ganjar Soal Jowoki Tidak Akan Ikut Kampanye
Advertisement
Harianjogja.com, MAGELANG—Presiden Joko Widodo menegaskan tidak akan ikut kampanye Pemilu 2024. Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo sangat menghargai sikap Presiden Jokowi.
Ganjar mengaku senang Jokowi akhirnya mendengarkan keresahan para tokoh masyarakat hingga guru besar dari berbagai perguruan tinggi terkait perkembangan perpolitikan belakangan ini.
Advertisement
"Saya kira baik ya, setelah ada banyak catatan dari tokoh agama, tokoh masyarakat, kampus, yang memberikan cacatan pada proses demokrasi kita, dan kalau ada sikap itu [Jokowi janji tak kampanye] tentu sangat-sangat respect, sangat hormat," ujarnya pada sela-sela kampanye di Magelang, Jawa Tengah, Rabu (7/2/2024).
Lebih lanjut, dia menyoroti kasus yang terjadi kepada Rektor Universitas Katolik Soegijapranata Ferdinandus Hindarto, yang mengaku oknum polisi Jawa Tengah memintanya buat rekaman video testimoni positif kinerja pemerintahan Jokowi.
Ferdinandus mengabaikan permintaan itu sebab ingin netral yang berujung pada intimidasi.
BACA JUGA: Pemilu 2024 Jadi Pertaruhan Kualitas Demokrasi, Pakar UGM: Gangguan Sedang Banyak
Oleh sebab itu, mantan Gubernur Jawa Tengah ini meminta sikap Jokowi itu diikuti para bawahannya. Dia ingin setiap aparatur negara juga menjaga netralitas dalam ajang Pemilu 2024.
"Kalau itu bisa dilakukan, saya respect betul karena demokrasi kemudian akan bisa kembali pada track [jalur] yang sudah betul," kata Ganjar.
Sebelumnya, Jokowi mengaku tak akan mengambil kesempatan untuk kampanye hingga hari terakhir masa kampanye pada Sabtu (10/2/2024).
Orang nomor satu di Indonesia itu menegaskan bahwa pernyataan dirinya mengenai presiden boleh kampanye adalah murni menjelaskan aturan yang berlaku. Namun, dia berjanji tidak akan melakukan kampanye secara langsung.
“Jika pertanyaannya, apakah saya akan kampanye, saya jawab tidak saya tidak akan berkampanye,” ujarnya kepada wartawan di Jakarta, Rabu (7/2/2024). (Sumber: Bisnis.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kecelakaan Maut Bus Pengangkut Rombongan SMK Depok di Subang Diduga Rem Blong
- Bus Rombongan SMK Depok Kecelakaan, Sejumlah Korban Meninggal Dibawa ke RSUD Subang
- 13 Bandara Disiapkan Jadi Embarkasi dan Debarkasi Haji
- Kata Rektor Paramadina Soal Kemungkinan Duet Anies dan Ahok di Pilgub Jakarta 2024
- Viral ASI Perah Jadi Bubuk, IDAI Sebut Ada Risiko Kontaminasi
Advertisement
Disdikpora Bantul Gunakan Zonasi Padukuhan untuk PPDB SD dan SMP
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- AS Umumkan Paket Bantuan Rudal Senilai Rp6,42 Triliun untuk Ukraina
- Kronologi Baku Tembak TNI Polri dengan Separatis Papua
- Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI 2024 Bisa Jadi Momentum Hapus Polarisasi
- Caleg PDIP Karanganyar Laporkan KPU ke Ombudsman, Sebut Lakukan Maladministrasi
- TNI AL Gagalkan Penyelundupan Baby Lobster
- KKB Pelaku Pembunuhan Terhadap Danramil di Papua Ditangkap
- Kim Jong Un Akan Kerahkan Peluncur Roket Ganda di 2024
Advertisement
Advertisement