Advertisement
PVMBG Laporkan Kondisi Terkini Gunung Semeru
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengungkapkan terjadi peningkatan gempa guguran dan gempa tremor di Gunung Semeru yang terletak di Jawa Timur. Situasi ini diakibatkan adanya sumber magma pada kedalaman enam kilometer di tubuh gunung api tersebut.
"Apa yang sekarang terjadi gempa-gempa selama beberapa bulan bahkan beberapa pekan belakangan ini memang ada sumber magma pada kedalaman enam kilometer," kata Kepala PVMBG Hendra Gunawan dalam konferensi pers yang dipantau di Jakarta, Jumat (16/2/2024).
Advertisement
Hendra mengatakan fenomena awan panas sejauh 1.500 meter yang terjadi pada 9 Februari 2024 lalu, ditambah parameter yang semuanya positif, menandakan Gunung Semeru sedang tidak baik-baik saja.
Dia meminta masyarakat untuk mengantisipasi bila luncuran awan panas mencapai jarak yang jauh.
"Masyarakat di sekitar Gunung Semeru terutama ke arah Sungai Kobokan agar terus waspada dengan mengikuti perkembangan," kata Hendra.
Baca Juga
Semeru Erupsi Lagi, Lontaran Abu Vulkanik dengan Ketinggian 1 Kilometer
Gunung Semeru Kembali Erupsi Pagi Ini, Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 800 Meter
Semeru Alami Ratusan Kali Gempa dalam Sehari
Lebih lanjut dia menuturkan teknologi mutakhir yang sekarang dipakai PVMBG membuat pihaknya bisa mengidentifikasi kedalaman dan gempa-gempa yang terekam serta potensi bahaya yang perlu diantisipasi ke depan.
Hendra meminta semua pemangku kepentingan untuk terus memantau perkembangan yang terjadi di Gunung Semeru. Berdasarkan catatan PVMBG, Gunung Semeru merupakan gunung berapi paling aktif di Indonesia. Pada 2023 jumlah erupsi tercatat sebanyak 29.131 kali.
Gunung Semeru secara administrasi terletak di dua kabupaten, yaitu Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang di Provinsi Jawa Timur. Gunung api tertinggi di Pulau Jawa itu memiliki tinggi puncak 3.676 meter di atas permukaan laut.
PVMBG terus memantau secara visual dan instrumental Gunung Semeru dari dua pos pengamatan gunung api yang berada di Desa Sumber Wuluh Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang, serta di Desa Argosuko, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Kecelakaan di Imogiri Bantul, Mobilio Ringsek Usai Tabrak Vixion
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Bangun Kota Cerdas, Pusat Data IKN Dilengkapi Komputasi Performa Tinggi
- Dampak Korupsi Timah Rp217 Triliun: Ribuan Karyawan 5 Smelter Terkena PHK
- Polisi Tangkap Terduga Pelaku Pembunuhan Mayat dalam Koper
- Tim SAR Temukan Korban Tenggelam Sungai Ciliwung
- Berselingkuh, Seorang Hakim Pengadilan Agama Dipecat Lewat Sidang Etik KY
- Demo Buruh 1 Mei 2024: Massa Padati Patung Kuda, Desak Pencabutan Omnibus Law
- Puan Maharani Ingatkan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan Semua Buruh
Advertisement
Advertisement