Advertisement
Jadi Menteri ATR, AHY Dampingi Presiden Jokowi Meresmikan Bendungan
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjalankan tugas perdana mendampingi Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) meresmikan Bendungan Lolak, Jumat (23/2/2024).
Mengutip informasi yang dibagikan AHY dalam akun Instagramnya, peresmian Bendungan Lolak tersebut juga turut dihadiri oleh sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju lainnya, di antaranya Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri BUMN Erick Thohir.
Advertisement
"Mendampingi Presiden Jokowi bersama para menteri Kabinet Indonesia Maju dalam peresmian Bendungan Lolak yang terletak di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara, tadi pagi," tulis AHY dalam unggahannya, Jumat (23/2/2024).
Dalam unggahannya tersebut, AHY berharap Bendungan Lolak dapat mendongkrak kesejahteraan masyarakat sekitar hingga mampu memajukan produktivitas sektor pertanian di Sulawesi Utara.
Tak hanya itu, dia juga menyebut, Bendungan Lolak juga diharapkan dapat menjadi pusat pariwisata baru yang dapat menggenjot roda perekonomian masyarakat sekitar.
"Semoga bendungan ini bisa memajukan daerah dan meningkatkan kesejahteraan rakyat secara signifikan, bisa meningkatkan produktivitas pertanian, mencegah banjir, serta mengembangkan sektor pariwisata kita," katanya.
Mengutip informasi yang dibagikan Kementerian PUPR, Bendungan Lolak memiliki total luas area genangan seluas 101 hektare (ha) dan menelan biaya konstruksi mencapai Rp1,6 triliun.
BACA JUGA: Jadi Tersangka Mafia Tanah Kas Desa, 3 Lurah di Sleman Terancam Dipecat
Sebagai informasi, Bendungan Lolak yang telah dibangun pada 2015 tersebut memang menjadi salah satu dari 61 bendungan yang diprioritaskan penyelesaiannya oleh pemerintah pada tahun ini.
Salah satu manfaatnya, bendungan ini diperuntukkan sebagai penyediaan air irigasi pada daerah pertanian seluas 2.214 hektare. Di samping itu, bendungan ini juga akan menjadi sumber air baku 500 liter per detik.
Bendungan Lolak juga akan berfungsi sebagai pembangkit listrik tenaga air dengan potensi energi sebesar 2,43 megawatt (MW), pengendali banjir yang dapat mereduksi debit banjir sebesar 12%.
Adapun, kontrak pembangunan Bendungan Lolak dibagi menjadi dua paket yakni paket pertama senilai Rp830 miliar dengan kontraktor PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk. (PTPP). Selanjutnya, untuk Paket II senilai Rp821 miliar dikerjakan kontraktor PTPP-PT Asfhri Putralora (kerja sama operasi/KSO). (Sumber: Bisnis.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Bantul School Expo Digelar di Stasion Sultan Agung, Ajang Promosi Segala Kegiatan Pendidikan
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Gacoan Trending di X Setelah Didatangi Jokowi yang Pesan Mi Level 0
- Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek KM 6, Mobil Avanza Terbakar
- 10 Ucapan Selamat Hari Pendidikan Nasional, Bisa Buat Caption Instagram
- PBB Sebut Evakuasi Warga Rafah Butuh Waktu 10 Hari
- Mengaku Siap Pindah ke Ibu Kota Baru, Begini Komentar Sandiaga soal Rumah Menteri di IKN
- Kunker Jokowi Diduga karena Menghindari Demo Hari Buruh, Istana Bilang Begini
- Polisi Tangkap 300 Demonstran Pro Palestina di New York
Advertisement
Advertisement