Advertisement
Kronologi Penyebab Insiden Penolakan Ustad Syafiq Riza Basalamah di Surabaya
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Terkait bentrokan yang terjadi di Surabaya, Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor atau GP Ansor Nahdlatul Ulama akhirnya angkat bicara.
Ketua Umum GP Ansor, Addin Jauharudin mengaku bahwa seluruh kader GP Ansor sudah melakukan tabayyun dengan pihak penyelenggara pengajian dengan nama penceramah Ustad Syafiq Riza Basalamah.
Advertisement
Hanya saja, kata Addin, tabayun yang sudah dilakukan GP Ansor Surabaya Jawa Timur malah mendapatkan perlawanan keras dari pihak penyelenggara. Bahkan, ada kader GP Ansor yang dipukuli oleh oknum tertentu yang akhirnya membuat suasana bertambah keruh.
“Kendati kami dirugikan secara fisik, tentu saja juga penistaan terhadap amaliah NU, kami tetapi meminta kepada seluruh kader, utamanya di Surabaya, agar tidak mudah terprovokasi dan menunggu komando dari pimpinan pusat,” tuturnya di Jakarta, dikutip Sabtu (24/2/2024).
Addin menegaskan bahwa pihaknya hanya ingin Ustad Syafiq Riza Basalamah tidak melakukan ceramah dan pengajian di Surabaya, Jawa Timur. Pasalnya, kata Addin, Ustad Syafiq Riza Basalamah seringkali menistakan ajaran dan amaliah organisasi Nahdlatul Ulama.
BACA JUGA: Prakiraan Cuaca Hari Ini di Jogja dan Sekitarnya, BMKG: Waspadai Potensi Hujan Petir
Ditambah lagi, menurut Addin pengajian tersebur digelar di wilayah yang mayoritas amaliahnya berpegang pada akidah ahlussunnah wal jamaah NU.
"Kami tegas dan tidak mundur selangkah pun terhadap pengajian-pengajian yang selalu merongrong identitas kebangsaan Indonesia, intoleran, membangun narasi radikal, menghujat amaliyah NU, apalagi mau mengubah sistem negara," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kecelakaan Maut Bus Pengangkut Rombongan SMK Depok di Subang Diduga Rem Blong
- Bus Rombongan SMK Depok Kecelakaan, Sejumlah Korban Meninggal Dibawa ke RSUD Subang
- 13 Bandara Disiapkan Jadi Embarkasi dan Debarkasi Haji
- Kata Rektor Paramadina Soal Kemungkinan Duet Anies dan Ahok di Pilgub Jakarta 2024
- Viral ASI Perah Jadi Bubuk, IDAI Sebut Ada Risiko Kontaminasi
Advertisement
Disdikpora Bantul Gunakan Zonasi Padukuhan untuk PPDB SD dan SMP
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- AS Umumkan Paket Bantuan Rudal Senilai Rp6,42 Triliun untuk Ukraina
- Kronologi Baku Tembak TNI Polri dengan Separatis Papua
- Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI 2024 Bisa Jadi Momentum Hapus Polarisasi
- Caleg PDIP Karanganyar Laporkan KPU ke Ombudsman, Sebut Lakukan Maladministrasi
- TNI AL Gagalkan Penyelundupan Baby Lobster
- KKB Pelaku Pembunuhan Terhadap Danramil di Papua Ditangkap
- Kim Jong Un Akan Kerahkan Peluncur Roket Ganda di 2024
Advertisement
Advertisement