Advertisement

Aksi Carok Tewaskan 4 Orang Direkonstruksi, Pelaku Sempat Dikeroyok 6 Orang

Newswire
Senin, 26 Februari 2024 - 19:47 WIB
Arief Junianto
Aksi Carok Tewaskan 4 Orang Direkonstruksi, Pelaku Sempat Dikeroyok 6 Orang Rekonstruksi carok massal oleh tim penyidik Polres Bangkalan di Bangkalan, Jawa Timur, Senin (26/4/2024). - Antara

Advertisement

Harianjogja.com, BANGKALAN—Polres Bangkalan, Jawa Timur, menggelar rekonstruksi kasus carok di Kecamatan Tanjung Bumi yang menyebabkan empat orang tewas.

Rekonstruksi itu dilakukan di Jl. Kiniba Desa Bilaporah, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, Senin (26/2/2024) dengan memerankan dua tersangka, yakni Hasan Busri dan Wardi. "Kami sengaja memilih tempat lain untuk menjaga berbagai kemungkinan, karena jika konstruksi ini digelar di lokasi kejadian, khawatir situasi tidak kondusif," katanya.

Advertisement

Diketahui, aksi carok itu terjadi pada Januari 2024 lalu. Insiden itu menewaskan MTJ, MTD dan NJ (kakak, adik dan paman) warga Larangan Timur serta HF (murid MTJ) warga Bumi Anyar. Keempatnya tewas di tangan dua bersaudara HB, 40, dan MW, 34, warga Bumi Anyar.

"Ada 38 adegan yang diperankan kedua tersangka, disaksikan langsung oleh jaksa penuntut umum [JPU] dan kuasa hukum tersangka," ujar Andi.

Sementara penasihat hukum tersangka, Bahtiar Pradinata menjelaskan rekonstruksi memperjelas fakta yang terjadi.

Kliennya, kata dia, hanya mempertahankan harga diri karena ditampar dan ditodong dengan senjata tajam. "Tersangka hanya mempertahankan harga dirinya, dia ditampar bahkan ditodong dengan celurit sebelum akhirnya ditantang untuk duel. Baru dia pulang untuk mengambil senjatanya," jelasnya.

BACA JUGA: Seorang Kakek di Sedayu, Bantul Jadi Korban Pembacokan Orang Tak Dikenal

Tidak hanya itu, adegan dalam duel menunjukkan bahwa tersangka dikeroyok hingga enam orang. Sebab di lokasi, keempat korban ditemani banyak kawannya.

"Dari kubu korban ini banyak, lebih dari 10 orang, yang turun di duel 5-6 orang. Bahkan salah satu dari yang berduel disuruh kabur oleh tersangka, jika tidak mau mati seperti 4 kawannya," kata Bahtiar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Kepala UPT Persampahan Kulonprogo Dirayu untuk Terima Sampah Ilegal ke TPA Banyuroto: Saya Tolak!

Kulonprogo
| Jum'at, 10 Mei 2024, 15:02 WIB

Advertisement

alt

Unik, Glamping Kapal Selam Ini Ternyata Bekas Sekoci Kapal Tanker

Wisata
| Jum'at, 10 Mei 2024, 09:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement