Advertisement

Diduga Tidur di Freezer Mobil Es Krim, Seorang Pria Meninggal Dunia

Newswire
Jum'at, 12 April 2024 - 23:47 WIB
Sugeng Pranyoto
Diduga Tidur di Freezer Mobil Es Krim, Seorang Pria Meninggal Dunia Ilustrasi korban meninggal dunia/ Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA— Zuardi, 25, ditemukan meninggal dunia di dalam lemari pendingin (freezer) mobil pengangkut es krim di Jalan Jenderal Sudirman, Karet, Tanah Abang, pada Kamis (11/4).
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyatakan berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) menunjukkan korban meninggal dunia di kabin belakang tempat penyimpanan es krim.
Polisi menduga korban tertidur dan terkunci dari dalam mobil, mengingat polisi tak menemukan tanda kekerasan atau penganiayaan pada korban.
​​​​Menurut polisi, saksi yang merupakan rekan kerja korban menyatakan korban memiliki kebiasaan tidur di dalam lemari pendingin mobil pengangkut es krim dan pintu mobil memiliki sistem pengunci otomatis.
Ia menambahkan, polisi juga telah mengamankan kamera pengawas (CCTV) di sekitar TKP guna pemeriksaan lanjutan. “Korban saat ini sudah diambil oleh pihak keluarga," ujar Kapolres melalui keterangannya di Jakarta, Jumat (12/4/2024).

BACA JUGA: Duh, Balon Udara Rusak 5 Rumah dan 1 Mobil

Advertisement


Pelaksana Tugas (Plt) Kasi Humas Polres Metro Jakarta Pusat Ipda Ruslan menyebutkan, korban bernama Zuardi, 25.
Ia menjelaskan kejadian berawal pada Rabu (10/4) saat rekan korban, Abun, 26, melaporkan kejadian pecah ban yang dialaminya di Jalan Jenderal Sudirman. Saat itu dia dalam perjalanan menuju kawasan Teluk Betung, Jakarta Pusat, untuk mengantar es krim di kantornya.
Beberapa saat kemudian, korban yang kala itu mengemudikan mobil pengganti tiba di lokasi dan membantu rekannya memindahkan es krim ke mobil pengganti.
Rekan kerja korban mengantarkan es krim ke lokasi tujuan, sementara korban menunggu dalam mobil yang pecah ban di Jalan Jenderal Sudirman. Setelah menyelesaikan tugasnya, rekan korban bermaksud kembali ke tempat korban menunggu. Namun, karena jalanan padat sehingga dia tak bisa melihat kendaraan korban.
Sesuai arahan kantornya, rekan korban kembali ke kantor dan mengantar barang ke kawasan Bekasi hingga malam hari. Keesokan harinya, yakni Kamis (11/4), rekan korban mendapatkan laporan bahwa kendaraan yang pecah ban masih berada di kawasan Sudirman.
Ia bersama rekan kerjanya yang lain, Bintang, 21, kemudian menuju lokasi dan menemukan korban sudah dalam kondisi tak bernyawa di dalam mobil dengan posisi telungkup. Mesin mobil kala itu mati tetapi kunci dalam keadaan "on".
Seperti yang disampaikan Kapolres, Ruslan merujuk informasi yang didapatkan tim Inafis (unit Kepolisian yang bertugas untuk proses identifikasi) Polres Metro Jakarta Pusat yang datang ke TKP dan melakukan olah TKP, tak ada tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal KRL Jogja Solo dari Stasiun Tugu Jogja, Minggu 5 Mei 2024

Jogja
| Minggu, 05 Mei 2024, 02:37 WIB

Advertisement

alt

Mencicipi Sapo Tahu, Sesepuh Menu Vegetarian di Jogja

Wisata
| Jum'at, 03 Mei 2024, 10:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement