News

Presiden Jokowi Minta Pemda Tinggalkan Cara Kerja Manual dan Beralih ke Aplikasi Sistem

Penulis: Newswire
Tanggal: 19 Oktober 2018 - 14:37 WIB
Presiden Joko Widodo berdiskusi dengan masyarakat pada acara Penyerahan Sertifikat Tanah Untuk Rakyat di kawasan Marunda, Jakarta Utara, Rabu (17/10/2018). - ANTARA/Dhemas Reviyanto

Harianjogja.com, BALI - Perkembangan teknologi tak bisa dipungkiri lagi. Presiden Joko Widodo atau Jokowi minta seluruh pemerintah daerah (pemda) untuk meninggalkan cara kerja manual dalam sistem pemerintahannya.

"Tinggalkan hal-hal yang manual, tinggalkan. Masuk ke aplikasi sistem yang cepat, biar gampang dikontrol, yang gampang dicek," kata Presiden saat membuka Temu Karya Nasional Gelar Teknologi Tepat Guna ke-XX dan Pekan Inovasi Perkembangan Desa dan Kelurahan Tahun 2018 di Kawasan Garuda Wisnu Kencana, Bali, Jumat (19/10/2018).

Jokowi mengingatkan dengan adanya revolusi industri 4.0, maka pemerintah daerah harus mengikuti perkembangan teknologi dan menerapkannya dalam kinerja sistem pemerintahan di daerah.

Apabila pemerintah daerah tidak mengikuti perkembangan teknologi dan mengurangi kesejahteraan masyarakat di Indonesia, maka akan tertinggal dari negara lain.

"Hati-hati, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten, pemerintah desa harus tahu dan bisa mengantisipasi ini agar kita tidak tertinggal oleh negara-negara lain dan kita tidak kalah berkompetisi dengan negara lain. Ingat, [revolusi industri 4.0] ini sudah bergerak, bukan akan, (tapi) sudah bergerak," jelas Presiden.

Oleh karena itu, Presiden meminta seluruh aparat pemerintah daerah untuk mengikuti kecenderungan/tren perkembangan teknologi, mulai dari kecerdasan buatan (artificial intelligence), tenaga robot, "big data" dan realitas maya (virtual reality).

Dengan perkembangan revolusi industri 4.0, kecepatan pertumbuhan industri di dunia mencapai 3.000 kali lipat dari revolusi industri 1.0, tambah Presiden.

"Kalau tidak tahu, kita akan tertinggal dari negara lain yang bergerak sangat cepat. Kita harus tahu cryptocurrency, bitcoin itu apa, harus tahu, sehingga manajemen pemerintahan ini dibawa kemana, kita ngerti semuanya," pungkas Jokowi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Berita Terkait

Tandatangani Pakta Integritas, Balai Bahasa DIY Berkomitmen Bangun Wilayah Bebas Korupsi
Jadi Menteri ATR, AHY Dampingi Presiden Jokowi Meresmikan Bendungan
Moeldoko Sebut Presiden Tidak Menanggapi Isu Pemakzulan
Pengadaan ASN 2024, Pemda DIY Merinci Kebutuhan Pegawai

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Tim Pembela Prabowo-Gibran Serahkan Kesimpulan Sidang PHPU ke MK
  2. Selain Bikin Hepi, Ini Manfaat Liburan bagi Kesehatan
  3. Jalan & Jembatan Rusak, Warga Aceh Blokir Akses ke Penampungan Imigran Rohingya
  4. Akui Dewa United Lebih Baik, Pelatih Persebaya: Kami Lakukan Banyak Kesalahan

Berita Terbaru Lainnya

Perbaikan Tol Bocimi Akibat Longsor Ditargetkan Rampung Juni
Timur Tengah Memanas, Ini Sikap Pemerintah Indonesia
Ribuan Hektare Tanah IKN Bermasalah, Ini Kata Menteri AHY
PPP Disebut Pengamat Segera Gabung Prabowo
Iran Serang Israel, Korea Selatan Keluarkan Peringatan Perjalanan
Jadi Tersangka Korupsi, KPK Cekal Bupati Sidoarjo Pergi ke Luar Negeri
AHY Bertekad Mempercepat Pemberantasan Mafia Tanah
Pemerintah Diingatkan untuk Mengelola Isu Perang Iran-Israel dengan Bijak
Gelar Rapat Internal, Jokowi Siapkan Langkah Terkait Perang Iran-Israel
Kepolisian Sydney Selidiki Motif Penikaman di Gereja