News

Ini Alasan Prabowo Gelar Konferensi Pers Hanya kepada Media Asing

Penulis: Feni Freycinetia Fitriani
Tanggal: 07 Mei 2019 - 19:57 WIB
Calon Presiden Prabowo Subianto saat menyampaikan kecurangan pemilu kepada media asing di kediamannya, Jakarta, Senin (6/5 - 2019)

Harianjogja.com, JAKARTA - Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno mengungkapkan alasan konferensi pers untuk media asing yang diadakan Prabowo Subianto, Senin (6/5/2019).

Sandi mengaku baru tahu tentang undangan tersebut secara mendadak pada hari H. "Ya, saya dapet undangan agak mendadak sekali kalau ada pertemuan di Kertanegara dengan kedutaan dan media internasional. Saya datang jam 5 sore," katanya, Selasa (7/5/2019).

Dalam pertemuan terbatas tersebut, lanjutnya, Prabowo menjelaskan penelusuran tentang beberapa laporan yang diterima berkaitan dengan irregulareties dan fraud. Dengan kata lain soal kecurangan dan hal-hal anomali yang sudah dilaporkan penyelenggara pemilu, yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Selain itu, Tim Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi yang hadir juga memaparkan tentang rencana ke depan. Salah satunya meminta penyelenggara Pemilu agar melakukan koreksi atas temuan 75.000 kesalahan data entry.

"Kami juga meminta agar dilakukan sistem audit IT dari KPU karena ditemukan beberapa kelemahan sistem. Kami minta dipastikan diperbaiki sebelum pengumuman. Sistem IT KPU kuat, tangguh, dan layak dipercaya," jelasnya.

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut mengatakan perwakilan media asing dan kedutaan juga diajak untuk melihat proses penghitungan suara C1 versi BPN. Tempatnya berada di samping rumah utama Prabowo, yaitu Jalan Kertanegara VI.

Dia menuturka harapan Prabowo tak lain penyelenggara Pemilu segera koreksi semua kesalahan sehingga prosesnya benar-benar jujur dan adil.

"Dia [Prabowo] tidak bisa menerima hasil dari pemilu yang penuh kecurangan yang tak dikoreksi. Itu yang disampaikan pak prabowo didampingi beberapa tokoh2 petinggi BPN," ungkapnya.

Seperti diketahui, Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mengundang media asing dan menceritakan adanya kecurangan pilpres 2019 yang terstruktur, sistematis, dan masif. Pertemuan tersebut digelar di kediamannya, Jalan Kertanegara, Jakarta.

Prabowo mengatakan bahwa Indonesia telah menjalani kampanye politik yang sangat berat dan panjang. Lalu dia menyampaikan kecurangan yang terjadi pada pemilu.

Dia menjelaskan bahwa kecurangan masif yang pihaknya anggap sistemik tersebut terlihat dari pemberdayaan aparat kepolisian yang secara terang-terangan dan institusi pemerintahan seperti badan intelijen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia

Berita Terkait

Polri: Jangan Kaitkan Dugaan Pencucian Uang Bachtiar Nasir dengan Pilpres 2019
Kelompok Masyarakat di Jogja Diajak Jaga Kerukunan Menjelang Pemilu 2024

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Bolone Ilyas Gelar Nonbar Timnas Vs Korsel Nanti Malam, Ini Lokasinya
  2. BSI Gelontorkan Rp180 Miliar Dukung Pembiayaan Kendaraan Listrik
  3. 287 Wisudawan ISI Solo Dilepas, Ini Pesan Rektor
  4. Informasi Jadwal Samsat Keliling Sragen Kamis 25 April 2024

Berita Terbaru Lainnya

Gempa Magnitudo 5,3 Guncang Gorontalo
Kemenkes Buka Pendaftaran Lowongan Nakes untuk 4 Rumah Sakit
DKPP Gelar Sidang Pemeriksaan Dugaan Pelanggaran Etik Ketua dan Anggota KPU RI
4 Pelaku Penganiayaan Siswa SMPN 55 Barombong Masih di Bawah Umur
Mendes Nilai Perubahan Iklim Dapat Diatasi Melalui Kemitraan dengan Desa
Setelah Lima Hari, 2 Wisatawan yang Berenang di Zona Hahaya Pangandaran Ditemukan Tewas
Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
Menteri AHY Diminta Presiden Rampungkan Ribuan Hektare Lahan Bermasalah di IKN
66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
Es Krim Magnum Ditarik karena Mengandung Plastik dan Logam, Ini Kata BPOM